Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Halloween Identik dengan Warna Oranye-Hitam, Permen, dan Kepala Labu?

Kompas.com - 31/10/2024, 19:30 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Halloween adalah perayaan yang diadakan pada tanggal 31 Oktober setiap tahunnya.

Perayaan Halloween identik dengan pernak-pernik khas, biasanya berwarna oranye dan hitam. Selain itu, aksesoris labu dengan ukiran wajah mengerikan juga muncul di mana-mana.

Salah satu aktivitas umum saat Halloween, terutama di Amerika Serikat, adalah berkeliling ke rumah-rumah warga sambil berteriak trick or treat untuk mendapatkan permen.

Nuansa hitam-oranye, permen, dan ukiran kepala labu menjadi hal yang sangat identik dengan perayaan Halloween. Apa alasannya?

Baca juga: Goa Kucing, Gerbang Menuju Neraka di Irlandia, Diklaim Tempat Kelahiran Halloween


Warna oranye-hitam dan Halloween

Warna oranye dan hitam sebenarnya tidak ditentukan sebagai warna khusus Halloween. Bahkan awal abad ke-20, ada yang mengaitkan kuning dan cokelat sebagai warna Halloween.

Dikutip dari Kompas.com (30/10/2023), saru sekitar tahun 1910, warna oranye kemudian digunakan untuk menggambarkan sosok Jack O Lantern, yang diukir dari labu berwarna oranye saat Halloween.

Gambar Jack yang berbentuk labu oranye menjadi populer di kartu pos dan iklan menjelang Halloween.

Baca juga: 10 Film Horor Paling Menakutkan Berdasarkan Sains, Cocok Ditonton Waktu Halloween

Sementara warna hitam yang digunakan dalam Halloween sebenarnya bermakna sedih dan tidak menyeramkan.

Hitam adalah representasi dari bulan-bulan gelap yang datang bersamaan dengan musim dingin.

Setelah festival Samhain selesai, masyarakat Celtic kuno mulai memasuki musim dingin di awal November.

Sebagaimana diketahui, Halloween didasarkan pada festival Celtic, Samhain. Sebuah perayaan di Britania dan Irlandia kuno yang menandai akhir musim panas dan awal tahun baru pada 1 November.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Halloween, Dirayakan Setiap 31 Oktober

Permen dan Halloween

Mengapa Halloween identik dengan permen?Freepik Mengapa Halloween identik dengan permen?

Dilansir dari Kompas.com (30/10/2024), Halloween muncul di Amerika Serikat pada pertengahan 1800-an dibawa oleh orang Irlandia dan Skotlandia yang bermigrasi ke sana.

Saat itu Halloween hadir dengan kegembiraan dari anak-anak yang melakukan lelucon yang tidak berbahaya pada hari libur.

Namun pada 1930-an, Halloween membawa dampak buruk yang membuat beberapa kota mempertimbangkan untuk melarang hari libur sama sekali, termasuk Halloween.

Baca juga: Cerita Korban Selamat di Pesta Halloween Itaewon dari Indonesia

Halaman:


Terkini Lainnya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Tren
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Tren
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Tren
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
Tren
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Tren
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
Tren
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
Tren
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Tren
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Tren
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
Tren
Kisah Bayi '7-Eleven' yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Kisah Bayi "7-Eleven" yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Tren
Setelah Gelar Pangeran Dicabut, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Terakhir Andrew
Setelah Gelar Pangeran Dicabut, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Terakhir Andrew
Tren
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Tren
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Tren
Cara Menyaksikan Fenomena Supermoon Emas 5 November 2025
Cara Menyaksikan Fenomena Supermoon Emas 5 November 2025
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau