Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pria di Arab Saudi, Alami Kerusakan Liver Usai Tak Sengaja Telan Tulang Ikan

Kompas.com - 28/05/2025, 18:00 WIB
Rheandita Vella Aresta,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang pria berusia 45 tahun di Arab Saudi mengalami kerusakan liver karena tidak sengaja menelan tulang ikan.

Pada awalnya, pria tersebut mengalami gejala demam dan nyeri ulu hati selama 10 hari.

Ketika memeriksakan kondisinya ke rumah sakit, hasi pemeriksaan menunjukkan adanya kondisi abses hati, yaitu kantung nanah yang terbentuk akibat cedera dalam organ hati.

Karena itu, penanganan medis segera dilakukan dan abses tersebut berhasil diangkat. Pasien pun diberikan antibiotik dan diperbolehkan untuk pulang.

Namun, pasien kembali mengeluhkan rasa sakit. Hasil pemeriksaan menemukan adanya kerusakaan liver akibat duri ikan.

Kasus ini telah diterbitkan dalam BMJ case reports pada 2012 dan dilaporkan sebagai kasus langka yang jarang terjadi.

Baca juga: Benarkah Kunyit Dapat Merusak Liver? Ini Menurut Penelitian


Tulang ikan sebabkan kerusakan liver

Dilansir dari Live Science, Senin (26/5/2025), pasien laki-laki tersebut mengalami keluhan selang satu bulan dari operasi sebelumnya.

Ia dilarikan ke instalasi gawat darurat (IGD) setelah mengeluhkan nyeri perut selama enam hari berturut-turut dan demam di atas 39 derajat Celcius.

Setelah menjalani pemeriksaan, tes darah pasien menunjukkan sel darah putih yang tinggi dan kadar albumin yang lebih rendah dari rata-rata protein yang diproduksi hati.

Dokter juga melakukan rontgen perut tetapi tidak menemukan ketidaknormalan.

Dalam laporan kasus tersebut, dokter mencatat bahwa pemeriksaan CT Scan pada ginjal, limpa, pankreas, dan kanting empedu tampak normal.

Namun, ketika memeriksa pada bagian tengah hati pasien, dokter menemukan adanya dua kelainan.

Kelainan pertama adalah lesi atau kerusakan jaringan tubuh yang terlihat seperti abses yang sudah pernah diangkat sebelumnya.

Kedua, terdapat benda padat seperti ranting di dalam lesi tersebut dengan ukuran panjang sekitar 1 inci (2,5 sentimeter).

Baca juga: Apakah Kopi Baik bagi Liver dan Ginjal?

Karena itu, operasi perut yang disebut laparotomi segera dilakukan setelah pasien diberikan antibiotik.

Halaman:


Terkini Lainnya
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
BMKG: Ini WIlayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 9-10 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
[POPULER TREN] Isu PHK Karyawan PT Gudang Garam | Tarif Listrik Pascabayar 8-14 September
Tren
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Ada Fenomena Epsilon Perseid pada 9 September 2025, Apa Itu?
Tren
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Reshuffle Kabinet Prabowo, Siapa Menteri yang Diganti dan Belum Ada Pengganti?
Tren
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau