Dilansir dari Britannica, Kamis (4/9/2025) Giorgio Armani lahir pada 11 Juli 1934 di Piacenza, Italia. Ia dikenang sebagai maestro mode Italia yang merevolusi dunia busana dengan gaya santai namun tetap mewah.
Karyanya pada pakaian siap pakai, gaun malam berornamen, hingga siluet elegan menjadi tonggak yang menyederhanakan sekaligus memodernkan mode akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21.
Terlahir sebagai putra seorang manajer pengiriman, Armani awalnya bercita-cita menjadi dokter.
Namun, minatnya beralih ke dunia mode. Tahun 1957, ia mulai bekerja di La Rinascente, department store ternama di Milan, sebagai pembeli.
Baca juga: Fesyen Berkelanjutan, Hobi Ratu Victoria hingga Desainer Masa Kini
Pengalaman itu membuka jalannya untuk bergabung dengan atelier desainer Nino Cerruti, tempat ia mengasah keterampilan desain.
Pada 1975, bersama sahabat sekaligus mitra bisnisnya, Sergio Galeotti, Armani meluncurkan label pakaian siap pakai untuk pria dan wanita dengan namanya sendiri.
Armani dikenal dengan pendekatan androgini yang unik. Ia sendiri menggambarkan karyanya dengan mengatakan, “Saya orang pertama yang melembutkan citra pria, dan memperkeras citra wanita,”.
Setelan power suit bagi perempuan serta jas pria berbahan lembut menjadi ciri khasnya.
Pendekatan ini mendapat pujian luas dari kritikus mode dan menjadikan pertunjukannya di palazzo abad ke-17 di Via Borgonuovo, Milan, sebagai agenda wajib dunia fashion setiap musim.
Seiring waktu, Armani memperluas kerajaan bisnisnya dengan meluncurkan lini parfum, aksesori, jeans, Emporio Armani, Armani Exchange, hingga haute couture melalui Armani Prive.
Baca juga: Mengenang Desainer Barli Asmara dan Karya-karyanya...
Ia juga merambah pakaian olahraga dan menjalin kerja sama lintas industri. Museum Guggenheim New York bahkan mendedikasikan retrospektif besar untuk karyanya pada 2000–2001.
Pengaruh Armani meluas ke panggung global. Ia ditunjuk sebagai Duta Besar Muhibah UNHCR pada 2002, mendesain seragam kontingen Italia untuk Olimpiade Musim Dingin Turin 2006, hingga menciptakan kostum bagi klub sepak bola Chelsea FC dan tim rugby Rabbitohs Australia.
Pada 2007, ia bermitra dengan Samsung untuk meluncurkan TV LCD dan ponsel mewah. Tahun yang sama, Armani menjadi desainer pertama yang menyiarkan langsung peragaan haute couture secara global melalui internet, mempertegas reputasinya sebagai inovator mode yang tak sekadar mengikuti zaman, tetapi ikut menciptakan sejarah.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini