Parapuan.co - Semakin maraknya budaya kopi di tengah masyarakat tidak lagi hanya tentang meminumnya, melainkan juga mendalami seni meracik dan menyeduh.
Hal ini tercermin dari banyaknya inisiatif edukasi seputar kopi, mulai dari lokakarya barista hingga kompetisi seduh manual yang bermunculan di berbagai kota.
Antusiasme ini menjadi berkah bagi industri kopi lokal, mendorong inovasi baik dalam produk maupun pengalaman konsumen.
Di samping upaya edukasi, dunia kopi juga sedang ramai dengan inovasi rasa. Para pemilik kedai dan pengusaha kopi berlomba-lomba memadukan cita rasa tradisional dengan pendekatan kontemporer.
Kolaborasi ini menghasilkan beragam varian kopi yang tak hanya unik, tapi juga makin memikat lidah konsumen.
Kehadiran menu-menu baru dengan sentuhan cita rasa Nusantara menjadi daya pikat utama, terutama di tengah sengitnya persaingan pasar saat ini.
Fenomena lain yang patut disorot adalah munculnya talenta-talenta barista dari Indonesia yang berhasil mencetak prestasi gemilang dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Keberhasilan mereka tak hanya mendorong generasi muda untuk semakin serius menekuni dunia kopi, tetapi juga membuka mata bahwa profesi barista memiliki masa depan dan peluang karier yang cerah.
Sebuah kolaborasi menarik baru-baru ini terjadi antara Point Coffee dan Ryan Wibawa, barista Indonesia yang berhasil meraih peringkat ketiga di ajang World Brewers Cup 2024.
Baca Juga: Resep Kopi Susu Gula Aren Homemade ala Kafe, Bisa Jadi Ide Jualan Online
Bertajuk "Served by the Champion", acara yang diadakan di Point Coffee Gedhe Living World Alam Sutera, Tangerang pada Sabtu (21/06/2025) ini menyuguhkan tiga sesi interaktif.
Dalam sesi tersebut, Ryan dengan antusias membagikan pengalaman serta teknik seduh andalannya kepada para pengunjung.
“Senang sekali bisa berbagi ilmu secara langsung, karena kopi itu tentang rasa dan pengalaman,” ujar Ryan.
Sesi pembuka, "Hand’s On Brew With The Champion," mengajak peserta untuk praktik langsung menyeduh kopi ditemani Ryan.
Selain praktik, sesi ini juga menjadi ajang diskusi interaktif tentang pemilihan biji kopi, beragam teknik seduh, hingga kiat-kiat menghadapi kompetisi.
Ryan secara khusus menyoroti betapa krusialnya memahami karakter kopi dari awal.
“Kalau kita kenal biji kopinya, kita bisa maksimalkan rasanya,” kata Ryan.
Sesi selanjutnya, "The Champion’s Secret Brew," menjadi ajang perkenalan menu kolaborasi eksklusif Ryan dengan Point Coffee yang dijadwalkan meluncur pada Agustus mendatang.
Kombinasi rasa pisang cokelat yang dihadirkan berhasil menarik perhatian para peserta.
Ryan menjelaskan, rasa ini dipilih untuk menghadirkan sentuhan khas Indonesia yang familiar dan disukai banyak kalangan.
(*)
Baca Juga: Resep Es Kopi Dingin yang Cocok untuk Liburan dan Sambut Musim Panas