KOMPAS.com - Pengunjung yang berwisata ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII), tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari luar negeri atau turis asing.
Dua di antaranya yaitu Nabil Mustafa dan Kinda Husein. Pasangan suami istri dari Suriah ini mengungkapkan kekagumannya dengan bentuk rumah adat yang ada di kawasan TMII.
"Saya sangat suka dengan bangunan ini, saya belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya. Bentuknya sangat unik, sangat berbeda dengan yang ada di negara saya, saya sangat suka," kata Nabil saat Kompas.com temui di TMII pada Sabtu (6/9/2025).
Baca juga: Libur Maulid Nabi di TMII, Ada Diskon Tiket
Nabil dan Kinda mengatakan bahwa ini pertama kali mereka datang ke Indonesia bersama sang anak, dan memutuskan untuk berkunjung ke TMII.
Mereka tiba di Indonesia sejak pekan lalu dan memutuskan untuk menginap di kawasan Kasablanka, Jakarta Selatan.
"Setelah mencari informasi seputar Indonesia di internet, kami menemukan informasi tentang TMII, jadi kami memutuskan untuk ke sini akhir pekan," ujar Kinda.
Saat Kompas.com temui, Kinda sedang jalan-jalan menikmati pemandangan di area Taman Prasasti APEC. Ia mengaku baru tiba di TMII sekitar 30 menit yang lalu dan belum mengitari semua area.
Baca juga: Reog Ponorogo Akan Meriahkan Liburan di TMII Sore Ini
Kendati demikian, ia mengungkapkan kekagumannya dengan alunan musik yang mengalun di kawasan TMII.
"Saya suka tempat ini, pohon-pohonnya, musik yang mengalun, jalanannya, dan bangunannya sangat bagus," timpal Nabil.
Nabil menuturkan, pada saat tiba di TMII, mereka langsung menyewa skuter untuk berkeliling di area TMII. Namun sayangnya, kecelakaan kecil yang mereka alami membuat tangannya sedikit tergores.
"Tidak ada yang salah dengan skuter yang disewa, tadi saya mengendarainya, dan tiba-tiba di depan saya ada angkut keliling. Tidak perlu khawatir, ini hanya luka kecil," ujar Nabil.
Baca juga: Ramai di TMII saat Libur Nasional, Wisatawan Ingin Nikmati Drone Show hingga Tur Sepeda
Setelah ini, katanya, ia, Kinda, dan sang anak akan berkeliling ke seluruh rumah adat yang ada di TMII.
"Mungkin setelah ini kami akan ke rumah adat Sumatera, karena itu sangat indah," tukas Kinda.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini