Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai di TMII saat Libur Nasional, Wisatawan Ingin Nikmati Drone Show hingga Tur Sepeda

Kompas.com - 05/09/2025, 14:09 WIB
Ardhi Ridwansyah,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Hari libur nasional Maulid Nabi Muhammad SAW pada Jumat (5/9/2025) dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Sejak pagi, kawasan wisata itu dipadati pengunjung dari berbagai daerah.

Salah satunya Dewi (30), warga Kramat Jati, Jakarta Timur. Ia memilih berkunjung ke TMII karena lokasinya dekat dari rumah serta ingin menyaksikan pertunjukan Air Mancur Tirta Cerita Drone Show.

“Jam 10.00 WIB saya datang ke sini, kebetulan dekat dari Kramat Jati. Alasan ke sini ya karena mau lihat Tirta Cerita Drone Show,” ujar Dewi saat ditemui di lokasi.

Baca juga: Pengunjung TMII Capai 5.500 Orang saat Libur Maulid Nabi

Selama berada di TMII, Dewi mengaku sudah berkeliling menggunakan angkutan keliling (Angling) serta menyempatkan diri mengunjungi Museum Transportasi.

“Tadi baru ke Museum Transportasi, sama wara-wiri naik angkutan keliling,” katanya.

Dewi juga menilai jumlah pengunjung hari itu cukup ramai. Bahkan, untuk menaiki Angling, ia harus mengantre sekitar 15 menit.

“Lumayan (ramai) sih ya, tadi naik angkutan lingkungan (Angling) aja juga ngantre, nunggu butuh waktu 15 menitan lah. Ngantrenya lumayan,” ungkapnya.

Hal serupa disampaikan Zahra (16), pelajar asal Tebet, Jakarta Selatan. Ia datang lebih pagi, sekitar pukul 09.00 WIB, untuk mengerjakan tugas sekolah berupa pembuatan vlog.

“Ke sini mau buat tugas bikin vlog. Taman Mini ini menurut aku banyak tempat-tempat rumah adat, jadi cocok buat bikin tugas,” jelasnya.

Baca juga: Libur Cuti Bersama di TMII: Ada Gibran dan Keluarga hingga Pengunjung Sewa Angkot

Menurut Zahra, salah satu pengalaman menarik di TMII adalah tur keliling gratis menggunakan sepeda yang dipandu tour guide.

“Tadi naik sepeda keliling setengah Taman Mini ini, kita dikasih tahu rumah adat ini dari mana asalnya, apa aja sih sejarahnya, dan gratis. Itu salah satu hal menariknya. Tadi ada sekitar 20 orang yang naik sepeda keliling,” tuturnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bisa Hasilkan 40 Galon Per Jam
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bisa Hasilkan 40 Galon Per Jam
Megapolitan
Polisi Jadwal Ulang Pemanggilan Sherina Munaf Soal Kucing Uya Kuya
Polisi Jadwal Ulang Pemanggilan Sherina Munaf Soal Kucing Uya Kuya
Megapolitan
Motif Pria Aniaya Sekuriti di Depok, Tersinggung Saat Ditegur gara-gara Portal Tutup
Motif Pria Aniaya Sekuriti di Depok, Tersinggung Saat Ditegur gara-gara Portal Tutup
Megapolitan
Bareskrim dan Kompolnas Kumpulkan Rekaman CCTV di Lokasi Affan Dilindas Rantis
Bareskrim dan Kompolnas Kumpulkan Rekaman CCTV di Lokasi Affan Dilindas Rantis
Megapolitan
Arus Lalu Lintas Jalan Gatot Subroto Ramai Lancar Jelang Demo di DPR
Arus Lalu Lintas Jalan Gatot Subroto Ramai Lancar Jelang Demo di DPR
Megapolitan
Gerakan BEM UI dalam Aksi Rakyat Tagih Janji dan 17+8 Tuntutan
Gerakan BEM UI dalam Aksi Rakyat Tagih Janji dan 17+8 Tuntutan
Megapolitan
Ketua Komnas HAM Diminta Mundur jika Tak Tuntaskan Kasus Munir hingga 8 Desember 2025
Ketua Komnas HAM Diminta Mundur jika Tak Tuntaskan Kasus Munir hingga 8 Desember 2025
Megapolitan
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Megapolitan
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Megapolitan
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Megapolitan
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Megapolitan
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Megapolitan
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Megapolitan
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Megapolitan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau