Lewat Program NCUK, Lulusan Penabur Intercultural Kelapa Gading Lolos ke Delapan Kampus Top Dunia

KOMPAS.com - Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur mencatat prestasi membanggakan dengan diterimanya tiga lulusan Penabur Intercultural Secondary & Junior College Kelapa Gading, Jakarta Utara, hingga ke delapan universitas ternama dunia. 

Ketiga lulusan tersebut adalah Callista Eugenia Salim, Olivia Tjung, dan Kaitlyn Janice.

Callista berhasil diterima di delapan universitas, antara lain University of New South Wales (UNSW), University of Western Australia, Macquarie University, University of Birmingham, University of Exeter, Aston University, Lancaster University, serta University of Melbourne.

Dari delapan universitas tersebut, ia memilih untuk melanjutkan studinya di University of Melbourne.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Bimbingan Khusus Siswa SMA demi Tembus Universitas Top Global

Senada dengan Callista, Olivia juga memutuskan untuk berkuliah di University of Melbourne jurusan Business and Economics melalui jalur beasiswa.

Sebelumnya, Olivia juga telah diterima di Singapore Management University, Nanyang Technological University (NTU), serta The Australian National University.

Sementara itu, Kaitlyn menjatuhkan pilihan di UNSW Australia jurusan Commerce dengan beasiswa. 

Selain UNSW, Kaitlyn juga diterima di tiga universitas lainnya, yaitu University of Western Australia, RMIT Melbourne, dan Macquarie University.

Baca juga: Australia Tambah Kuota Mahasiswa Internasional Menjadi 295.000

Ketiganya mengungkapkan salah satu tips kesuksesan mereka adalah bergabung dengan program Northern Consortium of the United Kingdom (NCUK) yang ditawarkan Penabur Intercultural Secondary & Junior College Kelapa Gading.

Meskipun berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda, Callista, Olivia, dan Kaitlyn mengaku berhasil diterima di sejumlah universitas top dunia berkat program tersebut.

NCUK merupakan program persiapan perkuliahan selama 9-11 bulan yang terbuka bagi semua peserta didik, dengan syarat telah menempuh studi di kelas 11 dan memiliki nilai rata-rata 70 untuk mata pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris.

Program itu dapat diikuti oleh peserta didik yang sebelumnya menempuh sekolah menengah atas (SMA) dengan kurikulum internasional maupun nasional.

Baca juga: 86 Sekolah Pakai Kurikulum Cambridge di Jakarta, Ada Penabur dan MAN 4

Ketiga siswi berprestasi tersebut, baik Callista, Olivia, maupun Kaitlyn menyebut mendapatkan informasi soal program NCUK dari berbagai media.

Callista memperoleh informasi mengenai NCUK melalui banner yang terpajang di sekolahnya, sementara Olivia mengetahuinya dari internet.

Lain halnya dengan Kaitlyn yang telah menempuh pendidikan di Penabur Intercultural Secondary & Junior College Kelapa Gading sejak kelas 10, ia mengenal program NCUK lewat seminar yang digelar di sekolah.

Baca juga: PPM School of Management dan BPK Penabur Gelar Kompetisi Kewirausahaan Pelajar