Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beasiswa Europubhealth, Kuliah S2 "Fully Funded" di 8 Universitas Eropa

Kompas.com - 25/10/2025, 10:38 WIB
Davina Keisha Salsabila,
Mahar Prastiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bagi kamu yang tertarik melanjutkan studi S2 di bidang kesehatan masyarakat (public health) dengan pengalaman internasional, program beasiswa Europubhealth-European Public Health Master adalah pilihan menarik.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD) yang didukung oleh Uni Eropa dan menghadirkan gelar ganda tercatat di beberapa universitas top Eropa.

Apa Itu Europubhealth-European Public Health Master

Europubhealth adalah program magister dua-tahun (120 ECTS) yang dirancang sebagai program Erasmus Mundus Joint Master Degree dalam bidang kesehatan masyarakat.

Baca juga: AS Buka Beasiswa S2–S3 bagi Perempuan, Tunjangan hingga Rp 828 Juta

Dilansir dari laman europubhealth.org, Sabtu (25/10/2025), program ini diselenggarakan oleh delapan universitas di Eropa, yaitu:

  • University College Dublin (Irlandia)
  • Universite de Rennes (Prancis)
  • Universite de Bordeaux (Prancis)
  • University of Granada - Andalusian School of Public Health (Spanyol)
  • University of Liège (Belgia)
  • Maastricht University (Belanda)
  • Jagiellonian University Medical College (Polandia)
  • University of Sheffield (Inggris)

Pelaksanaan program ini meliputi mobilitas antar-negara, mahasiswa akan belajar di minimal dua negara Eropa selama masa studi, dengan lingkungan yang sangat multikultural.

Tak hanya itu, mahasiswa juga akan mendapatkan gelar double degree, satu dari masing-masing universitas yang dipilih dalam jalur mereka.

Program ini memberikan kesempatan bagi lulusan sarjana dari berbagai disiplin ilmu untuk mengembangkan keahlian di bidang kesehatan masyarakat dengan pengalaman studi di banyak negara serta jaringan internasional.

Baca juga: Beasiswa S2 ke Swiss 2026: Kuliah Gratis, Tunjangan Rp 220 Juta Per Semester

Manfaat program beasiswa Europubhealth

Program Europubhealth menawarkan sejumlah manfaat menarik bagi peserta, antara lain:

  • Gelar ganda (double/master) dan gelar internasional: lulus dengan dua (atau lebih) gelar dari universitas berbeda di Eropa.
  • Mobilitas antar-negara: peserta akan belajar di setidaknya dua universitas di dua negara, memperoleh pengalaman tinggal dan belajar internasional.
  • Lingkup studi multidisiplin: program mencakup ilmu kesehatan masyarakat, kebijakan kesehatan, ekonomi kesehatan, biostatistik, ilmu sosial dan perilaku, manajemen kesehatan, lingkungan, dan lainnya.
  • Beasiswa Erasmus Mundus: sebagai program EMJMD, tersedia beasiswa penuh bagi pelamar terbaik dari seluruh dunia.
  • Jaringan global alumni dan karier: lulusan program ini telah bekerja di organisasi kesehatan nasional, internasional, lembaga pemerintah dan non-pemerintah, serta lembaga riset.
  • Setelah lulus bisa langsung berkarier di Eropa (fasilitas visa kerja)
  • Full biaya kuliah
  • Tunjangan hidup
  • Tunjangan mobilitas
  • Tunjangan perjalanan
  • Tiket pesawat PP
  • Asuransi kesehatan

Baca juga: Beasiswa S2 Gratis ke Qatar 2026 Dibuka, Tanpa Syarat Batas Usia

Ilustrasi beasiswa kuliah di luar negeri.Freepik Ilustrasi beasiswa kuliah di luar negeri.

Syarat pendaftaran beasiswa Europubhealth

Beberapa persyaratan utama yang harus dipenuhi untuk mendaftar ke program Europubhealth adalah sebagai berikut:

Memiliki gelar sarjana (Bachelor’s degree) atau setara (minimal 180 ECTS) dari universitas di bidang apa pun.

Lulusan dari berbagai disiplin ilmu: bidang kesehatan/medis (kedokteran, pharmacy, nursing, biolog), ilmu sosial (sosiologi, ekonomi, antropologi), manajemen, hukum, teknik dan lainnya.

Kecakapan berbahasa sesuai jalur yang dipilih: program dapat diselenggarakan dalam bahasa Inggris, atau kombinasi Inggris-Spanyol atau Inggris-Prancis.

Peserta diharuskan menyerahkan bukti kemampuan bahasa sesuai jalur yang diambil. Peserta juga wajib melengkapi application form dengan dokumen sebagai berikut:

  • Copy of Passport
  • CV
  • Motivation Letter
  • Ijazah dan Transkrip
  • 2 Surat Rekomendasi
  • Bukti domisili (maksima diterbitkan 12 bulan sebelum deadline aplikasi)
  • Dokumen tambahan lainnya sesuai track universitas yang dipilih.

Untuk informasi lengkapnya bisa kunjungi laman europubhealth.org/.


Baca juga: Beasiswa S2-S3 Korea Selatan: Uang Bulanan Rp 5 Juta, Dana Riset Rp 161 Juta

Timeline program program beasiswa Europubhealth

Berikut garis besar timeline pendaftaran untuk intake program Europubhealth:

  • Aplikasi untuk beasiswa Erasmus Mundus dibuka hingga 8 Januari 2026 (12:00 PM CET) untuk intake 2026.
  • Pengumuman hasil seleksi beasiswa Erasmus Mundus diperkirakan pada pertengahan Maret 2026.
  • Program berjalan selama dua tahun penuh, dimulai September dan mencakup mobilitas antar universitas.

Demikian informasi mengenai program beasiswa Europubhealth yang bisa kamu coba dan bisa mendapatkan peluang kuliah S2 di 8 universitas Eropa.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau