8 Cara Membuat Soto Lamongan Istimewa, Kuahnya Lezat dan Gurih

KOMPAS.com - Soto lamongan merupakan sajian khas Lamongan, Jawa Timur yang memiliki kuah bening dengan tambahan koya.

Koya terbuat dari kerupuk udang yang ditumbuk halus dengan bawang putih goreng. Fungsi koya pada kuah soto lamongan adalah sebagai pengental sekaligus penyedap masakan.

Cara membuat soto lamongan asli Jawa Timur tidaklah sulit. Namun, ada beberapa tips membuatnya agar hasilnya gurih, sedap, dan kuahnya mantab.

Baca juga:

• Resep Soto Ayam Lamongan, Bubuk Koya Kuncinya
• Cara Membuat Soto Ayam Lamongan Kuah Bening dan Harum
• 3 Fakta Soto Lamongan, dari Sajian sampai Ciri Khas Warungnya

Simak, delapan cara membuat soto lamongan yang bisa kamu ikuti dengan mudah di rumah.

1. Gunakan kemiri sebagai bumbu soto lamongan

shutterstock Ilustrasi kemiri

Melansir dari buku “Kursus Wirausaha Menjadi JURAGAN SOTO” (2013) oleh Yuyun Alamsyah terbitan PT Gramedia Pustaka Utama, penggunaan kemiri sebagai bumbu soto lamongan bisa membuat kuahnya agak kental.

Namun, kamu perlu memerhatikan mutu kuah soto agar tidak mengalami penurunan atau berubah tekstur.

2. Penggunaan kunyit pada kuah soto lamongan

PIXABAY/STEVE BUISSINE Ilustrasi kunyit.

Melansir dari article Kompas.com yang tayang pada Kamis (08/06/2017), pemilik Resto Soto Lamongan, Vonny menjelaskan kalau penggunaan kunyit pada kuah soto lamongan sebagai tambahan aroma dan warna pada kuah hidangan.

Baca juga: Ini Perbedaan Soto Lamongan dengan Soto Lainnya

Pasalnya, soto lamongan tidak menggunakan santan atau susu untuk membuat kuahnya. Oleh karena itu, gunakan kunyit sebagai penambah aroma dan warna kuning pada kuah soto lamongan.

Baca juga: Resep Soto Ayam Pejantan dengan Daging Lembut, Sarapan Akhir Pekan

3. Sangrai semua bahan untuk kuah soto lamongan

DOK.SHUTTERSTOCK/EVY ALISHA Ilustrasi soto lamongan.

Menurut Lasiyatin, istri dari pemilik Soto Ayam Lamongan Nyeel Cak Jupri di Sidoarjo, menjelaskan tips membuat kuah soto lamongan agar tidak mudah basi.

Salah satunya dengan menyangrai bahan sebelum digiling. “Kalau saya sih, biasanya semua bahan untuk membuat kuah soto seperti ketumbar, kunyit, kemiri itu saya sangrai. Kecuali bawang putih.” kata Lasiyatin kepada Kompas.com pada Kamis (23/09/2021).

Baca juga: Resep Soto Ayam Santan Kuning, Coba Soto Medan

4. Tumis semua bahan setelah digiling

Setelah semua bahan disangrai kemudian digiling halus. “Habis disangrai, digiling sampai halus. Terus ditumis sampai aromanya tercium wangi” jelas Lasiyatin.

Semua bahan untuk bumbu kuah soto lamongan yang sudah ditumis, dimasukkan ke dalam rebusan daging ayam hingga matang.

5. Pastikan semua bumbu digiling halus

Dok. Sajian Sedap Ilustrasi soto lamongan.

Bumbu untuk membuat kuah soto lamongan biasanya menggunakan kunyit, kemiri, jahe, lengkuas, bawang putih, dan bahan lainnya.

Haluskan dengan cara diulek atau digiling dengan food processor hingga halus. Pastikan semua bahan tersebut tergiling hingga halus.

Hal ini agar bumbu mudah tercampur dan meresap ke dalam ayam hingga membuat cita rasa soto menjadi lezat.

Baca juga: Resep Soto Ayam Bening Segar, Pakai Sisa Daging Opor Lebaran

6. Campurkan dengan ikan bandeng atau udang

Dalam buku “Kursus Wirausaha Menjadi JURAGAN SOTO” (2013) oleh Yuyun Alamsyah terbitan PT Gramedia Pustaka Utama menyebutkan menggunakan ikan bandeng atau udang bisa melezatkan kuah soto lamongan.

Caranya, campurkan bahan tersebut ke dalam rebusan kuah ayam yang sudah diberi bumbu lainnya. Aduk-aduk dan koreksi rasa dari kuahnya.

Baca juga: Resep Soto Ayam Kuah Bening Segar, Sup Terbaik Dunia Versi CNN

7. Gunakan koya untuk kuah soto lamongan

Salah satu ciri khas soto lamongan adalah penggunaan koya.

“Pakai koya untuk sajiannya. Bikin koya itu gampang. Kerupuk udang sama bawang putih goreng diulek. Kalau mau sedikit gurih pakai garam dikit.” kata Lasiyatin.

Koya pada hidangan soto lamongan bisa membuat cita rasa kuahnya menjadi gurih dan sedap. Selain itu, koya juga berfungsi sebagai pengental kuah soto lamongan.

8. Jenis ayam untuk membuat soto lamongan

SHUTTERSTOCK/JIANG HONGYAN Ilustrasi ayam rebus utuh.

Gunakan jenis ayam seperti ayam kampung atau ayam petelur. Hal ini karena keduanya memiliki tekstur daging yang berserat, kering, sedap.

Selain itu, daging ayam kampung atau ayam petelur tidak mudah hancur saat diiris tipis.

“Kalau di sini menggunakan ayam petelur. Harganya lebih murah dibandingkan ayam kampung, dagingnya berserat dan banyak.” tutur Lasiyatin.

Baca juga: Resep Soto Ayam Lamongan, Bubuk Koya Kuncinya

Buku “Kursus Wirausaha Menjadi JURAGAN SOTO” (2013) oleh Yuyun Alamsyah terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa beli di Gramedia.com.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)