Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Cara Menanam Kangkung dari Sisa Potongan Dapur, Mudah Tanpa Pakai Tanah

Kompas.com - 13/05/2025, 18:30 WIB
Nur Rohmi Aida

Penulis

KOMPAS.com – Kangkung merupakan salah satu jenis sayuran hijau yang kaya akan kandungan gizi dan cukup populer di Indonesia.

Selain nilai gizinya, kangkung juga dikenal sebagai tanaman yang mudah dibudidayakan.

Menariknya, kangkung dapat ditumbuhkan dari sisa potongan yang kita pakai untuk memasak.

Berikut ini beberapa cara menanam kangkung dengan mudah, menggunakan sisa potongan yang kita masak di dapur:

1. Perbanyak kangkung melalui batang

Dikutip dari laman Seedy Farm, kangkung dapat diperbanyak menggunakan bagian batangnya yakni dengan cara stek batang

Dalam hal ini Anda dapat memanfaatkan potongan batang kangkung yang masih tersisa beberapa helai daun untuk ditumbuhkan kembali.

Baca juga: Cara Menanam Daun Bawang Pakai Potongan Sisa Dapur, Sederhana dan Tanpa Tanah

Langkah-langkahnya menanam kangkung menggunakan bagian batangnya yakni sebagai berikut:

  • Pilih batang kangkung yang kuat, sehat, dan belum berbunga, dengan panjang minimal sekitar 6 inci (sekitar 15 cm).
  • Gunakan gunting yang bersih dan tajam untuk memotong batang tepat di bawah ruas daun, yakni bagian tempat tumbuhnya daun.
  • Buang daun-daun di bagian bawah batang, dan sisakan 2–3 daun utuh di bagian atas.
  • Letakkan potongan batang tersebut ke dalam gelas atau toples berisi air bersih, dengan posisi setengah batang terendam.
  • Ganti air setiap 2–3 hari sekali untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
  • Simpan wadah di tempat yang terang dan hangat untuk mendorong pertumbuhan akar.

Dalam waktu sekitar satu hingga dua minggu, akar akan mulai tumbuh dari potongan batang tersebut.

Untuk mendapatkan pertumbuhan kangkung yang baik, tanaman bisa dipindahkan ke tanah atau media tanam lainnya.

Baca juga: Cara Menanam Jahe di Polybag Pakai Rimpang Sisa Dapur

2. Menanam kangkung bersama budidaya lele

Menanam kangkung juga dapat dilakukan bersamaan dengan budidaya ikan lele.

Metode ini dikenal sebagai sistem akuaponik sederhana, di mana kangkung mendapatkan nutrisi dari air yang tercemar kotoran lele, sehingga tidak memerlukan pupuk tambahan.

Berikut ini cara menanam kangkung bersamaan dengan budidaya lele dalam ember, dikutip dari Kompas.com (23/4/2023):

Bahan yang Dibutuhkan:

  • Ember berkapasitas 80 liter
  • Arang batok kelapa
  • Gelas plastik (10–15 buah)
  • Benih lele ukuran 5–12 cm sebanyak 60–100 ekor
  • Tang
  • Kawat
  • Potongan batang kangkung yang masih memiliki akar
  • Solder

Langkah-langkah menanam kangkung bersama dengan budidaya lele:

  1. Lubangi gelas plastik menggunakan solder sebanyak 10–15 buah.
  2. Potong batang kangkung dan sisakan bagian bawah beserta akarnya.
  3. Masukkan potongan kangkung ke dalam gelas, lalu isi gelas dengan arang batok kelapa hingga sekitar 50–80 persen volume gelas.
  4. Potong kawat sepanjang 12 cm, lalu bentuk menjadi kait untuk menggantung gelas di pinggiran ember.
  5. Isi ember dengan air bersih sebanyak 60 liter, lalu diamkan selama 1–2 hari agar klorin menguap.
  6. Masukkan benih lele ke dalam ember dan diamkan kembali selama 1–2 hari agar ikan beradaptasi.
  7. Gantung gelas berisi kangkung di pinggiran ember menggunakan kawat yang telah dibuat.
  8. Tempatkan ember di lokasi yang mendapat sinar Matahari cukup agar pertumbuhan kangkung maksimal.
  9. Sementara itu, ikan lele dapat diberi pakan sebanyak 2–3 kali sehari secara rutin.

Baca juga: Cara Budidaya Lele Buat Rumah Lahan Sempit, Biar Bisa Makan Ikan Setiap Saat

 

 

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau