Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Ogah Terus Lindungi Eropa dari Rusia, Akan Setop Bantuan Militer

Kompas.com - 05/09/2025, 07:54 WIB
Inas Rifqia Lainufar

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berencana menghentikan program keamanan yang selama ini membantu negara-negara Eropa Timur mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan serangan Rusia.

Keputusan ini diumumkan Gedung Putih pada Kamis (4/9/2025) dan menjadi bagian dari langkah Trump merombak peran Washington dalam NATO sekaligus menekan Eropa agar lebih mandiri dalam pertahanan.

Menurut laporan Financial Times, langkah tersebut akan mengakhiri program bantuan militer bernilai ratusan juta dolar yang selama bertahun-tahun mengalir ke negara-negara berbatasan dengan Rusia.

Baca juga: Trump Pantau Parade Militer China, Minta Xi Jinping Tak Tutupi Jasa AS di PD II

Dikonfirmasi Pejabat Gedung Putih

Seorang pejabat Gedung Putih, yang tak mau disebutkan namanya, membenarkan keputusan itu.

“Langkah ini sejalan dengan tujuan Presiden Trump untuk meninjau kembali bantuan luar negeri dan mendorong Eropa mengambil lebih banyak tanggung jawab atas kemampuan militernya,” kata pejabat tersebut.

Pejabat itu menjelaskan, keputusan ini berasal dari perintah eksekutif yang ditandatangani Trump di hari pertama masa jabatannya.

Perintah tersebut menyebut bahwa “tidak ada lagi bantuan luar negeri Amerika Serikat yang boleh disalurkan dengan cara yang tidak sepenuhnya sejalan dengan kebijakan luar negeri Presiden AS.”

Pentagon sendiri belum memberikan komentar atas rencana penghentian program tersebut.

Tekanan untuk NATO dan Eropa

Trump sejak lama menilai negara-negara Eropa terlalu bergantung pada kekuatan militer AS. Ia juga kerap skeptis terhadap aliansi keamanan seperti NATO.

Baca juga: Trump Bandingkan Putin dan Zelensky dengan Anak Kecil di Taman Bermain

Dalam masa jabatan keduanya, Trump semakin vokal meminta Eropa meningkatkan belanja militer dan berperan lebih besar dalam membantu Ukraina melawan invasi Rusia.

Meski begitu, sikap Trump terhadap NATO mulai melunak setelah para pemimpin Eropa menerima sebagian besar pandangannya.

Negara-negara Eropa kini rela mengeluarkan dana lebih besar, termasuk membeli senjata dari AS untuk memperkuat Ukraina.

Dampak bagi Eropa Timur

Ilustrasi tentara AS yang dikerahkan ke Eropa.AP PHOTO/CHRIS SEWARD Ilustrasi tentara AS yang dikerahkan ke Eropa.

Penghentian program bantuan keamanan ini diperkirakan akan memberi dampak besar bagi negara-negara Eropa Timur yang berbatasan langsung dengan Rusia.

Selama ini, program tersebut menjadi penopang utama dalam melatih dan memperkuat kesiapan militer mereka menghadapi potensi ancaman dari Moskwa.

Baca juga: Tarif Impor Diputus Ilegal, Trump Ngamuk

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau