KOMPAS.com - Banyak orang yang menempatkan microwave di atas kulkas untuk menghemat ruang, terutama di dapur berukuran kecil.
Penataan ini memang terlihat praktis dan efisien, tetapi sebenarnya bisa menimbulkan berbagai masalah.
Para ahli peralatan rumah tangga tidak menyarankan kebiasaan ini karena dapat mengganggu kinerja kedua perangkat dan bahkan berisiko menyebabkan bahaya listrik maupun kebakaran.
Dilansir dari The Spruce, berikut beberapa alasan mengapa microwave sebaiknya tidak diletakkan di atas kulkas.
Baca juga: 5 Kesalahan Menggunakan Microwave yang Harus Dihindari
Kulkas dan microwave sama-sama memerlukan daya listrik yang besar untuk beroperasi. Jika keduanya terhubung ke satu stopkontak atau sirkuit yang sama, arus listrik bisa menjadi tidak stabil dan berpotensi menyebabkan gangguan, korsleting, atau bahkan kebakaran.
Agar aman, pastikan kedua perangkat ini memiliki sirkuit listrik yang terpisah. Dengan begitu, aliran daya tetap stabil dan risiko gangguan listrik dapat diminimalkan.
Kinerja kulkas sangat bergantung pada ventilasi udara di sekitarnya. Biasanya, dibutuhkan ruang sekitar 2,5 hingga 4 sentimeter di bagian atas kulkas untuk memastikan cm panas dari kompresor dapat keluar dengan lancar.
Jika microwave ditempatkan di atas kulkas, ruang ventilasi ini akan tertutup. Akibatnya, kompresor harus bekerja lebih keras untuk menjaga suhu tetap dingin.
Baca juga: Kulkas Tidak Boleh Dicolokkan ke Kabel Ekstensi, Ini Penyebabnya
Hal ini tidak hanya membuat kulkas menjadi cepat panas, tetapi juga memperpendek umur komponen di dalamnya.
Kulkas bekerja dengan sistem pendinginan, sedangkan microwave menghasilkan panas. Ketika keduanya berada dalam jarak yang sangat dekat, panas yang dipancarkan microwave bisa mengganggu proses pendinginan di dalam kulkas.
Kulkas pun akan memerlukan energi lebih besar untuk menjaga suhu tetap stabil. Dampaknya, konsumsi listrik meningkat dan tagihan bulanan pun ikut naik.
Dalam jangka panjang, tekanan kerja berlebih ini juga dapat mempercepat kerusakan kulkas.
Baca juga: Mengapa Microwave Bisa Bikin WiFi Lemot? Ini Kata Ahli dan Atasinya
Kelebihan panas dari kedua perangkat dapat meningkatkan risiko kebakaran, terutama bila ventilasi udara tidak memadai.
Selain itu, menempatkan microwave terlalu tinggi juga berpotensi menyebabkan cedera. Saat mengambil makanan panas dari microwave, mangkuk atau wadah bisa terjatuh dan menyebabkan luka bakar.
Microwave yang tidak diletakkan dengan stabil di atas kulkas juga bisa bergeser atau jatuh akibat getaran dari kompresor kulkas, yang tentunya bisa berbahaya bagi penghuni rumah.
Kulkas menghasilkan panas dan getaran selama proses pendinginan. Getaran ini bisa memengaruhi struktur dan komponen internal microwave yang diletakkan di atasnya.
Baca juga: 8 Tanda Perlu Mengganti Kulkas Baru
Selain itu, panas dari kulkas pun dapat mempercepat kerusakan bagian elektronik pada microwave.
Jika dibiarkan, kedua alat rumah tangga tersebut akan mengalami penurunan performa dan umur pakai yang lebih pendek dari seharusnya.
Jika ruang di dapur terbatas, pertimbangkan untuk menempatkan microwave pada rak khusus atau kabinet dinding yang kokoh dan memiliki ventilasi cukup.
Pastikan juga jaraknya aman dari sumber panas lain seperti kompor atau oven. Dengan begitu, dapur tetap terlihat rapi tanpa mengorbankan keamanan maupun efisiensi energi.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang