Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Paparan UVA dari Lampu Nail Art, Bisa Picu Penuaan Dini dan Kanker Kulit

Kompas.com - 05/07/2025, 20:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com – Proses pengeringan cat kuku gel yang menggunakan lampu LED ternyata memancarkan sinar ultraviolet A (UVA), yang bila terpapar terus-menerus dapat meningkatkan risiko kerusakan kulit.

Paparan sinar ini disebut dapat memicu penuaan dini hingga kanker kulit, terutama bila nail art dilakukan secara rutin tanpa perlindungan memadai.

Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Arieffah, Sp.KK, mengingatkan bahwa risiko ini kerap tidak disadari oleh masyarakat yang menganggap prosedur nail art hanya berdampak pada estetika kuku.

Baca juga: Kuku Cantengan: Penyebab dan Pengobatan

Lampu LED nail art pancarkan sinar UVA

Menurut Arieffah, lampu LED atau UV yang digunakan untuk mengeringkan cat kuku gel mengandung sinar UVA yang bisa berdampak buruk bagi kulit.

Sinar ini dapat menembus lapisan kulit lebih dalam dibanding UVB, sehingga berisiko memicu perubahan sel kulit dalam jangka panjang.

“Sinar UVA dikaitkan dengan peningkatan risiko penuaan dini dan kanker kulit. Besarnya risiko sangat tergantung pada frekuensi dan durasi paparan,” kata Arieffah saat dihubungi Kompas.com, Rabu (25/6/2025).

Efeknya memang tidak langsung terlihat, namun bila paparan terjadi berulang kali, kulit tangan yang terkena sinar secara langsung dapat mengalami penipisan, keriput, dan perubahan warna.

Baca juga: Sering Nail Art Bisa Bikin Kuku Rapuh dan Berubah Warna, Ini Penjelasan Dokter

Pentingnya proteksi sebelum lakukan nail art

Guna mengurangi risiko paparan UVA saat melakukan nail art, Arieffah menyarankan langkah perlindungan kulit sebelum menjalani prosedur.

“Langkah-langkah sederhana ini bisa membantu mengurangi paparan langsung pada kulit,” jelasnya.

Ia merekomendasikan penggunaan sunscreen dengan SPF minimal 30, yang dioleskan sekitar 30 menit sebelum sesi pengeringan kuku.

Selain itu, memakai sarung tangan pelindung yang bagian ujung jarinya terbuka juga bisa menjadi opsi perlindungan praktis.

Baca juga: Bahaya Cat Kuku Gel: Bisa Buat Kuku Rapuh dan Alergi, Ini Penjelasan Dokter

Risiko tambahan dari gel polish

Tak hanya sinar UVA, produk nail art seperti cat kuku gel juga mengandung bahan kimia yang berisiko menyebabkan iritasi kulit dan alergi.

Salah satu kandungan yang perlu diwaspadai adalah acrylates, yang kerap menimbulkan reaksi kulit sensitif.

“Oklusi jangka panjang dari cat gel juga bisa membuat kuku menjadi rapuh, kering, bahkan terlepas dari dasarnya,” ujar Arieffah.

Penggunaan peralatan manicure yang tidak steril dan teknik pendorongan kutikula yang terlalu keras juga bisa membuka jalan bagi infeksi.

Halaman:


Terkini Lainnya
Balita di China Meninggal Tersedak Boba Saat Bermain Trampolin
Balita di China Meninggal Tersedak Boba Saat Bermain Trampolin
Tren
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Puasa Ayyamul Bidh November 2025 Mulai Besok, Ini Jadwal Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Tren
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Daftar 25 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Ada 5 Long Weekend
Tren
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Anak Kembar Identik Tenyata Tak Punya IQ Sama, Ini Penjelasan Studi
Tren
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
7 Fakta di Balik Vidi Aldiano Hiatus, Rehat Perdana sejak 2014 dan Siapkan Album Baru
Tren
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Dark Jokes Ternyata Cermin Kecerdasan dan Ketenangan Emosi, Ini Penjelasan Ilmuwan
Tren
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
PB XIII Mangkat: Ini Rute Kirab, Aturan bagi Pelayat, dan Makna Pemakaman di Imogiri
Tren
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
10 Negara Paling Menyatu dengan Alam, Ada Indonesia?
Tren
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Ramai soal Peserta TKA Bisa Live TikTok Saat Ujian, Ini Penjelasan Kemendikdasmen
Tren
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Beli Tiket Kereta Lokal tapi Tak Dapat Kursi, Bolehkah Duduk di 1A/B dan 24A/B?
Tren
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
10 Karakter Seseorang yang Tersirat dari Caranya Memesan Kopi
Tren
Kisah Bayi '7-Eleven' yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Kisah Bayi "7-Eleven" yang Lahir pada 7/11 Pukul 7.11 Malam, Berat 7 Pon 11 Ons, dan Dapat Dana Kuliah 7.111 Dollar AS
Tren
Setelah Cabut Gelar Pangeran, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Andrew
Setelah Cabut Gelar Pangeran, Raja Charles III Kini Berupaya Hapus Gelar Militer Andrew
Tren
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Ilmuwan Temukan Medan Magnet Bumi Pernah Kacau 500 Juta Tahun Lalu, Apa yang Terjadi?
Tren
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Ini Alasan 5 Anggota DPR Nonaktif Dilaporkan ke MKD
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau