Obat Kanker Payudara Terbaru Efektif Cegah Kekambuhan

KOMPAS.com - Kabar menggembirakan datang dari dunia medis. Para ilmuwan melaporkan terobosan penting dalam pengobatan kanker payudara stadium awal yang berisiko tinggi kambuh. 

Uji klinis fase 3 menunjukkan bahwa obat Abemaciclib, yang dikenal dengan merek dagang Verzenio, dapat secara signifikan meningkatkan peluang pasien untuk hidup lebih lama tanpa kekambuhan.

“Data ini memvalidasi Verzenio sebagai standar perawatan bagi pasien berisiko tinggi dengan nodus limfa positif, dan meningkatkan urgensi untuk memastikan semua pasien yang memenuhi syarat mendapat perawatan,” ungkap Jacob Van Naarden, Presiden Lilly Oncology, perusahaan farmasi asal Amerika Serikat yang mengembangkan obat ini.

Baca juga: Obat Kanker Payudara Disebut Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan Mulai Februari 2025, Begini Faktanya

Sejak disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) pada 2017, Verzenio digunakan sebagai terapi kanker payudara stadium lanjut atau metastasis dengan reseptor hormon positif (HR+). Jenis kanker ini mencakup sekitar 70–80 persen dari seluruh kasus kanker payudara.

Namun pada 2023, setelah meninjau hasil uji klinis awal, FDA memperluas izin penggunaan Verzenio untuk pasien kanker payudara stadium awal yang berisiko tinggi kambuh. 

Keputusan itu kini terbukti tepat sebab data terbaru menunjukkan manfaat yang nyata dalam memperpanjang usia harapan hidup pasien.

Baca juga: Gordon Ramsay Idap Kanker Kulit Karsinoma Sel Basal, Ini Gejala dan Risikonya

Bagaimana cara kerja obat

Terapi kombinasi antara terapi hormon dan abemaciclib ini bekerja dengan dua pendekatan: terapi hormon memblokir pengaruh hormon yang dapat memicu pertumbuhan sel kanker, sementara Abemaciclib menghambat enzim kunci yang mendorong pembelahan sel. 

Kombinasi keduanya terbukti mampu memperlambat bahkan mencegah pembelahan sel-sel kanker.

Setelah dua tahun penggunaan bersama terapi hormon, tingkat kelangsungan hidup pasien meningkat secara signifikan dibandingkan pasien yang hanya mendapat terapi hormon. 

Uji coba ini melibatkan 5.637 orang dewasa dengan kanker payudara stadium awal HER2-negatif dan HR-positif, jenis kanker payudara yang paling umum tetapi sering kali berisiko kambuh bila sudah menyebar ke kelenjar getah bening.

Kanker payudara triple-negatif memang dikenal paling agresif, tetapi jenis HER2-negatif HR+ juga menantang, terutama pada pasien dengan risiko kambuh tinggi. 

Kehadiran Verzenio memberi secercah harapan baru, bukan hanya menunda kekambuhan, tetapi juga meningkatkan kelangsungan hidup secara nyata.

Baca juga: Dokter: Kanker Payudara Sering Tak Bergejala, Deteksi Dini Bisa Selamatkan Nyawa