KABANJAHE, KOMPAS.com – Ratusan umat Katolik di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengikuti Misa Requiem untuk mengenang Paus Fransiskus yang wafat pada Senin (21/4/2025).
Misa tersebut berlangsung di Gereja Katolik St Perawan Maria, Jalan Letnan Rata Perangin-Angin, pada Jumat (25/4/2025) sore.
Ibadah yang dimulai pukul 18.00 WIB ini dipimpin langsung oleh Pastor R D Daniel Manik.
Baca juga: Ribuan Jemaat Padati Gereja Katedral Medan untuk Doakan Paus Fransiskus
Dalam suasana yang khidmat, Pastor Daniel menceritakan kepada jemaat tentang keseharian Paus Fransiskus selama mengabdikan diri sebagai pelayan Tuhan dan Gereja.
"Yang patut kita teladani dari Paus Fransiskus ialah sosok yang penuh dengan kesederhanaan. Rasa mengasihi kepada semua umat beragama yang sedang dalam kesulitan," ujar Pastor Daniel.
Selain itu, Pastor Daniel juga mengingatkan jemaat tentang kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan bahwa pemilihan nama Fransiskus saat Paus terpilih sebagai pemimpin umat Katolik di seluruh dunia merupakan bentuk kesederhanaan dan kasih kepada semua umat.
Baca juga: Mengenang Kepedulian dan Keterbukaan Paus Fransiskus terhadap Umat Islam
"Beliau memilih nama Fransiskus karena sebagai bentuk kesederhanaan dan juga bekas kasih kepada semua umat. Saat beliau datang ke Indonesia, beliau juga menolak segala fasilitas VIP yang diberikan," katanya.
Ibadah yang berlangsung selama kurang lebih dua jam tersebut dihadiri oleh seluruh jemaat dengan penuh khidmat.
Mereka tampak menundukkan kepala saat sesi doa, berharap agar semua yang telah diberikan Paus Fransiskus semasa hidupnya dapat diterima di sisi Tuhan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini