Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pramono Anung Kurban Dua Sapi Seberat 1,1 Ton di Tambora

Kompas.com - 05/06/2025, 17:35 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Gubernur Jakarta Pramono Anung menyalurkan dua ekor sapi kurban dengan bobot masing-masing sekitar 1,1 ton untuk warga Kali Anyar, Jalan Kali Anyar IV, Tambora, Jakarta Barat, pada Kamis (5/6/2025).

Penyerahan hewan kurban itu dilakukan secara langsung oleh Pramono yang datang ke lokasi sehari sebelum Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, yang jatuh pada Jumat (6/6/2025).

Pantauan Kompas.com di lokasi, Pramono tiba dengan disambut meriah oleh anak-anak berseragam SD merah putih dan warga sekitar.

Baca juga: Pramono Sebut Ada 69.000 Hewan Kurban yang Akan Disembelih di Jakarta

Sambutan itu mengiringi langkah Pramono menuju salah satu lapangan terdekat, tempat hewan kurban ditempatkan.

Di lokasi, Pramono sempat melihat salah satu sapi kurban berwarna putih yang diikat pada pohon menggunakan tali. Sapi tersebut diberi tanda angka “1” di tubuhnya dan memiliki dua tanduk yang membuatnya tampak gagah.

“Di Tambora ini memang saya berkurban dua sapi. Yang satu sapi ini memang salah satu sapi yang cukup baik, besar, dan sudah diperiksa kesehatannya agar siap untuk kurban,” ujar Pramono kepada wartawan.

Ia menjelaskan, pemilihan wilayah Tambora sebagai lokasi kurban bukan tanpa alasan. Kawasan tersebut dinilainya sebagai salah satu wilayah terpadat di Jakarta serta rawan kebakaran.

“Daerah ini padat banget, ini daerah yang sangat padat sekaligus daerah yang seringkali mengalami kebakaran,” kata Pramono.

Baca juga: Penyembelihan Hewan Kurban di Masjid Istiqlal Berlangsung H+1 Idul Adha

“Dan begitu kebakaran, dampaknya itu cukup panjang. Saya sendiri sempat waktu itu datang di salah satu tempat tidak jauh dari ini yang mengalami kebakaran,” lanjutnya.

Pramono berharap, penyaluran hewan kurban ini dapat menjadi bagian dari upaya mendoakan dan mendorong perbaikan kawasan Tambora agar menjadi permukiman yang lebih layak ke depannya.

“Saya sungguh berharap bahwa Tambora ke depan ini, pelan-pelan akan kami lakukan perbaikan, karena saya sudah keliling hampir sudah 2-3 kali,” ujarnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Pemprov Jakarta Bakal Bangun Tanggul untuk Cegah Banjir Rob di Jakut
Pemprov Jakarta Bakal Bangun Tanggul untuk Cegah Banjir Rob di Jakut
Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Apartemen Tebet
Mayat Pria Ditemukan di Apartemen Tebet
Megapolitan
Kasus Warga Cikiwul Tebus Daging Kurban Rp 15.000 Diselesaikan secara Musyawarah
Kasus Warga Cikiwul Tebus Daging Kurban Rp 15.000 Diselesaikan secara Musyawarah
Megapolitan
Korban Kebakaran Penjaringan Minta Rano Karno Bantu Pembangunan Rumah: Kan Kita Udah Milih Dia
Korban Kebakaran Penjaringan Minta Rano Karno Bantu Pembangunan Rumah: Kan Kita Udah Milih Dia
Megapolitan
Hendak Tawuran Sambil Bawa Sajam hingga Bom Molotov, 3 Remaja di Jakpus Ditangkap
Hendak Tawuran Sambil Bawa Sajam hingga Bom Molotov, 3 Remaja di Jakpus Ditangkap
Megapolitan
Cerita Misti Selamatkan Diri dari Kebakaran Penjaringan: Asap 'Ngebul' ke Muka Saya
Cerita Misti Selamatkan Diri dari Kebakaran Penjaringan: Asap "Ngebul" ke Muka Saya
Megapolitan
Korban Kebakaran Penjaringan Kesulitan Gunakan Toilet Portabel
Korban Kebakaran Penjaringan Kesulitan Gunakan Toilet Portabel
Megapolitan
Plafon Terminal Jatijajar Depok Roboh akibat Angin Puting Beliung
Plafon Terminal Jatijajar Depok Roboh akibat Angin Puting Beliung
Megapolitan
Korban Kebakaran Penjaringan Masih Kekurangan Bantuan Pakaian
Korban Kebakaran Penjaringan Masih Kekurangan Bantuan Pakaian
Megapolitan
Pemkot Depok Janjikan Bantuan Tukang dan Material untuk Perbaikan Rumah Terdampak Puting Beliung
Pemkot Depok Janjikan Bantuan Tukang dan Material untuk Perbaikan Rumah Terdampak Puting Beliung
Megapolitan
2 Pemotor Remaja Tewas Usai Tabrak Pembatas Jalan di Depok
2 Pemotor Remaja Tewas Usai Tabrak Pembatas Jalan di Depok
Megapolitan
Tidur Beralaskan Terpal, Korban Kebakaran Penjaringan Minta Bantuan Kasur
Tidur Beralaskan Terpal, Korban Kebakaran Penjaringan Minta Bantuan Kasur
Megapolitan
Klarifikasi Panitia Minta Rp 15.000 untuk Tebus Daging Kurban di Cikiwul: Untuk Operasional
Klarifikasi Panitia Minta Rp 15.000 untuk Tebus Daging Kurban di Cikiwul: Untuk Operasional
Megapolitan
Perbaikan Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Depok Bakal Gunakan Anggaran BTT
Perbaikan Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Depok Bakal Gunakan Anggaran BTT
Megapolitan
Pramono Prioritaskan Bantu Balita yang Jadi Korban Kebakaran Penjaringan
Pramono Prioritaskan Bantu Balita yang Jadi Korban Kebakaran Penjaringan
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau