Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahlil: Kalau Ada yang Bilang Lapangan Kerja Tidak Ada, Jangan Kufur Nikmat!

Kompas.com - 04/06/2025, 08:36 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Keluhan tentang sulitnya mencari kerja masih kerap terdengar, terutama dari para pencari kerja muda. Namun, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengajak masyarakat untuk tidak buru-buru menyalahkan kondisi ekonomi.

Ia menekankan perlunya introspeksi dan peningkatan kualitas diri, bukan bersikap kufur nikmat terhadap peluang yang tersedia.

"Jadi kalau ada yang mengatakan bahwa lapangan pekerjaan tidak ada, saya pikir harus kita menjadi introspeksi kolektif. Dan jangan kufur nikmat gitu, tapi bagaimana kita meningkatkan kualitas diri kita untuk melakukan penyesuaian," ujar Bahlil saat memberikan sambutan di acara Pembukaan Human Capital Summit 2025 di Jakarta International Convention Center, Selasa (3/6/2025).

Baca juga: Cari Kerjaan Susah? Bahlil: Lapangan Kerja Ada, tapi Sudah Siap Belum SDM-nya?

Bahlil menuturkan, sektor ESDM justru menjadi salah satu bidang dengan proyeksi pertumbuhan lapangan kerja yang menjanjikan. Ia menyebut, hingga tahun 2030, diperkirakan akan ada sekitar 6,2 juta lapangan kerja baru yang tercipta dari berbagai subsektor ESDM.

“Ini kita menciptakan lapangan pekerjaan kurang lebih sekitar 6,2 juta sampai dengan 2030,” ucapnya.

Peluang kerja tersebut terbuka seiring meningkatnya kebutuhan tenaga kerja di bidang pembangkitan dan transmisi listrik, hilirisasi mineral dan batu bara (minerba), serta pengembangan baterai dan kendaraan listrik dalam mendukung transisi energi nasional.

Namun demikian, peluang itu hanya akan bisa dimanfaatkan secara maksimal jika SDM Indonesia memiliki kompetensi yang sesuai.

"Pendapatan per kapita kita ke depan akan mencapai 10.000–11.000 dollar AS, itu (akan tercapai) apabila tenaga kerja kita mempunyai kualitas yang bagus," lanjut Bahlil.

Baca juga: Bahlil Sebut Sektor ESDM Bakal Ciptakan 6,2 Juta Lapangan Kerja hingga 2030

Bahlil mengingatkan bahwa pola kerja konvensional sudah tidak relevan di tengah perkembangan teknologi dan kebutuhan industri energi baru terbarukan.

SDM yang dibutuhkan kini adalah mereka yang terampil, inovatif, dan mampu beradaptasi cepat terhadap perubahan.

Ia menegaskan, peningkatan kualitas SDM bukan hanya kebutuhan jangka pendek, tetapi menjadi fondasi pertumbuhan ekonomi nasional dalam jangka panjang.

Baca juga: Imbas Longsor Gunung Kuda Cirebon, Bahlil Kaji Izin Tambang Galian C Balik ke Pusat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
InJourney Hospitality Group Salurkan Hewan Kurban Idul Adha
InJourney Hospitality Group Salurkan Hewan Kurban Idul Adha
Ekbis
Bupati Raja Ampat: Masyarakat Tak Mau Tambang Nikel PT Gag Ditutup ...
Bupati Raja Ampat: Masyarakat Tak Mau Tambang Nikel PT Gag Ditutup ...
Ekbis
Meski Kantongi Izin Resmi, Bahlil Perketat Pengawasan 5 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
Meski Kantongi Izin Resmi, Bahlil Perketat Pengawasan 5 Perusahaan Tambang di Raja Ampat
Ekbis
OJK: Buron Kasus Investree Adrian Gunadi Ada di Qatar
OJK: Buron Kasus Investree Adrian Gunadi Ada di Qatar
Ekbis
7.000 Pekerjanya Kena PHK, P&G Tak Kebal Efek Tarif Trump
7.000 Pekerjanya Kena PHK, P&G Tak Kebal Efek Tarif Trump
Ekbis
Peringati Idul Adha 1446 H, Pertamina Hulu Salurkan Ribuan Hewan Kurban  hingga ke Pelosok
Peringati Idul Adha 1446 H, Pertamina Hulu Salurkan Ribuan Hewan Kurban hingga ke Pelosok
Ekbis
Disney Lakukan PHK, Ratusan Karyawan Bagian Film, Televisi dan Keuangan Terdampak
Disney Lakukan PHK, Ratusan Karyawan Bagian Film, Televisi dan Keuangan Terdampak
Ekbis
Cara Pesan SR022 via wondr by BNI, Bisa Dapat Cashback hingga Rp 15 Juta
Cara Pesan SR022 via wondr by BNI, Bisa Dapat Cashback hingga Rp 15 Juta
Ekbis
LQ45 Masih Tertekan, Stimulus Ekonomi dan Dividen Jadi 'Angin Segar' di Semester II 2025
LQ45 Masih Tertekan, Stimulus Ekonomi dan Dividen Jadi "Angin Segar" di Semester II 2025
Cuan
Perusahaan Tambang di Pulau Gag Raja Ampat Dapat Keistimewaan Khusus
Perusahaan Tambang di Pulau Gag Raja Ampat Dapat Keistimewaan Khusus
Energi
BSU Juni-Juli 2025 Cair, Simak Cara Cek dan Kriterianya
BSU Juni-Juli 2025 Cair, Simak Cara Cek dan Kriterianya
Ekbis
Mentan Geram Ada Oknum yang Manipulasi Data Stok Beras, Bakal Ambil Langkah Hukum
Mentan Geram Ada Oknum yang Manipulasi Data Stok Beras, Bakal Ambil Langkah Hukum
Ekbis
Gubernur Papua Barat Daya Bantah Isu Kerusakan Lingkungan di Pulau Gag: Hoaks, Air Lautnya Biru...
Gubernur Papua Barat Daya Bantah Isu Kerusakan Lingkungan di Pulau Gag: Hoaks, Air Lautnya Biru...
Ekbis
6 Mitos soal AI yang Dipatahkan Studi Global, Termasuk Soal Ancaman terhadap Pekerjaan
6 Mitos soal AI yang Dipatahkan Studi Global, Termasuk Soal Ancaman terhadap Pekerjaan
Ekbis
OECD Prediksi Defisit APBN Indonesia Naik tapi Masih Sesuai Batas Aman
OECD Prediksi Defisit APBN Indonesia Naik tapi Masih Sesuai Batas Aman
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau