Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harganya Naik Terus, Investor Pemula Masih Perlu Investasi Emas?

Kompas.com - 07/09/2025, 09:22 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CBS News

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga emas dunia terus mengalami kenaikan hingga mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah. Ini membuat harga emas Antam turut terkerek naik.

Dengan kondisi harga emas naik terus-menerus, timbul pertanyaan, apakah investor khususnya pemula masih perlu investasi emas?

Dikutip dari CBS News, Minggu (7/9/2025), sebagai aset alternatif yang lebih dikenal sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan diversifikasi portofolio, emas masih bisa menjadi alternatif yang berharga bagi investor pemula, meskipun secara konvensional dianggap sebagai aset yang lebih cocok untuk investor veteran dan yang lebih tua.

Baca juga: Penyebab Harga Emas Terus Naik Tembus Rekor Tertinggi Kata Pakar

Ilustrasi emas. Dok. Shutterstock/VladKK Ilustrasi emas.

Namun, ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan oleh pemula sebelum terjun ke pasar emas saat ini.

Apakah investor pemula masih perlu berinvestasi emas? Berikut tiga hal yang perlu dipertimbangkan.

1. Tujuan jangka pendek

Emas kurang berperan sebagai penghasil pendapatan seperti saham dan obligasi, melainkan lebih sebagai pelindung pendapatan.

Jadi, jika Anda masih muda dan belum memiliki banyak tabungan pensiun atau tabungan pendapatan diskresioner, mengalokasikan terlalu banyak uang Anda ke emas mungkin tidak menguntungkan.

Baca juga: Trump Bebaskan Emas, Uranium, dan Tungsten dari Tarif Global

Anda perlu memikirkan tujuan jangka pendek Anda untuk memutuskan apakah emas masuk akal bagi Anda dan, jika ya, berapa banyak yang harus diinvestasikan dalam logam kuning tersebut.

Meskipun demikian, dengan cakrawala investasi yang lebih panjang dibandingkan investor lain, pemula mungkin akan melihat lebih banyak manfaat material seiring waktu dibandingkan investor yang lebih tua dengan lebih sedikit waktu untuk bermain di pasar.

Dengan demikian, pertimbangkan tujuan jangka pendek dibandingkan apa yang dapat dicapai dalam jangka panjang untuk melihat posisi Anda dalam spektrum investasi emas.

Halaman:


Terkini Lainnya
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Pertamina NRE Gandeng HyET Belanda Kembangkan Teknologi EBT
Energi
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Surya Semesta Internusa (SSIA) Tetap Bagi Dividen 30 Persen di Tengah Proyeksi Penurunan Laba
Cuan
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Purbaya Menteri Keuangan Baru, Indef: Dia Ekonom yang Baik...
Ekbis
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Harpelnas 2025, J Trust Bank (BCIC) Sebut Nasabah jadi Bagian Penting
Keuangan
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Lapangan Minyak Tua Sumatera Pecahkan Rekor Produksi 30.000 Barrel per Hari
Energi
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Hong Kong Dorong Kolaborasi Internasional, Tampilkan Peran Kunci di Belt and Road Summit 2025
Ekbis
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
KPPU Dalami Kelangkaan BBM Non-Subsidi, Jaga Agar Tidak Ada Praktik Monopoli
Ekbis
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ferry Juliantono Jadi Menkop, Pelaku Usaha Ungkap Tugas yang Harus Diprioritaskan
Ekbis
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Saya Orang Pasar, 15 Tahun Lebih...
Cuan
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Multi Medika Internasional (MMIX) Bakal Bagi Saham Bonus untuk Investor, Simak Rasionya
Ekbis
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri yang Diganti Prabowo: dari Sri Mulyani hingga Budi Arie
Ekbis
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Bumi Aki Raih Penghargaan di SIAL Shenzhen 2025
Ekbis
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Digitalisasi Data Kependudukan Perkuat Ekonomi dan Inklusi Keuangan
Ekbis
Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, Purbaya: Pesan Presiden adalah Balik Arah Ekonomi!
Gantikan Sri Mulyani Jadi Menkeu, Purbaya: Pesan Presiden adalah Balik Arah Ekonomi!
Ekbis
Proyek LRT Tahap I Tinggalkan Utang Rp 2,2 Triliun, Adhi Karya Tungggu Pembayaran
Proyek LRT Tahap I Tinggalkan Utang Rp 2,2 Triliun, Adhi Karya Tungggu Pembayaran
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau