SURABAYA, KOMPAS.com - Sejumlah masyarakat yang mengatasnamakan Rakyat Jawa Timur, membuka posko bantuan donasi untuk aksi demonstrasi, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, terlihat ada tumpukan kardus air mineral berjajar dan kota kosong bertuliskan 'donasi' di Taman Apsari, yang berada di depan Gedung Grahadi, Senin (25/8/2025).
Selain itu, tampak sejumlah orang yang duduk beberapa meter dari donasi tersebut.
Mereka mendampingi warga yang ingin menyerahkan uang maupun air mineral dan menjaga bantuan.
"Tanggal 19 (Agustus 2025) kita di sini (Taman Apsari) tanggal 20, baru tanggal 21 mendirikan tenda," kata Muhammad Sholeh, pada Senin (25/8/2025).
Baca juga: Takut Kena Razia Satpol PP, Pengamen di Surabaya Melompat ke Sungai Jagir dan Hilang
Sedangkan, kata Sholeh, bantuan uang dan mineral yang diberikan masyarakat tersebut bakal dimanfaatkan untuk aksi demonstrasi, yang rencananya digelar, Rabu (3/9/2025) mendatang.
Ada 3 tuntutan yang dibawa massa aksi, penghapusan tunggakan pajak kendaraan bermotor roda 2 dan 4, usut dugaan korupsi dana hibah triliunan rupiah.
Kemudian, massa juga meminta menghapus segala bentuk pungutan liar (liar) di sekolah SMA/SMK Negeri di Jatim.
"Bagi kita tuntutan penghapusan pajak kendaraan bermotor itu dituntut orang Banyuwangi sampai Ngawi. Kalau Bandung bisa, Jateng bisa, Banten bisa, kenapa kita tidak bisa?," ujarnya.
Baca juga: 4 Penculik Kacab Bank BUMN Tinggal di Rumah Jakpus Atas Perintah Sosok di Surabaya
Sementara itu, salah satu donatur berisial, P (40) warga Surabaya, tampak mengantarkan sebanyak 7 kardus air mineral menggunakan kendaraan pikap.
Lalu, dia dibantu oleh beberapa orang.
"Alasannya ya Jatim ini bisa kembali maju, iya seperti di Pati. Semoga Gubernur Jatim (Khofifah Indar Parawansa) mau menyejahterakan rakyatnya," ucap P.
"Saya dari Surabaya sini, harapannya semoga demonya berjalan lancar, tidak ada kerusuhan dan berjalan damai," katanya.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini