Stella Atmadja Donasikan Hasil Karya Kreatif untuk Insan Perfilman Indonesia

KOMPAS.com – Dukungan terhadap kemajuan perfilman Indonesia bisa datang dari mana saja, bahkan dari generasi muda. 

Pelajar Jakarta Intercultural School (JIS), Stella Moira Atmadja, memberikan dukungannya dengan cara unik. 

Lewat karya kreatif berupa kalender meja bertema “Unity in Diversity”, Stella berhasil menggalang dana hingga Rp 35.550.000. 

Dana tersebut sepenuhnya ia donasikan melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) untuk membantu mahasiswa dan komunitas film mendapatkan sarana produksi. Bantuan tersebut diwujudkan dalam bentuk peralatan, seperti kamera, lampu, hingga perlengkapan produksi lain yang dibutuhkan.

Baca juga: Raih Gold di Youth Choice Award 2025, Le Minerale Unggul Jadi AMDK Terfavorit Pilihan Gen Z

Bagi Stella, film bukan hanya sebatas hiburan. Ia meyakini film mampu menjadi ruang ekspresi yang mencerminkan keberagaman budaya Indonesia.

“Saya sangat mencintai film karena bagi saya film adalah ekspresi budaya yang bisa menyatukan banyak orang. Oleh karena itu, saya mencoba untuk belajar memproduksi film-film pendek,” ujar Stella dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Jumat (29/8/2025).

Dari proses tersebut, Stella menyadari bahwa membuat film tidak mudah dan memerlukan biaya tinggi, terutama untuk peralatan. 

“Meskipun bantuan ini tidak besar, saya berharap dapat sedikit membantu mengatasi tantangan tersebut dan mendorong lebih banyak anak muda untuk terus berkarya di dunia film,” kata Stella.

Baca juga: Komitmen Le Minerale Wujudkan Generasi Sehat Bebas BPA

Ia menambahkan, dukungan kecil tersebut diharapkan dapat memacu lahirnya lebih banyak karya film berkualitas dari generasi muda.

Sekretaris Jenderal Kemdiktisaintek Togar M Simatupang mengapresiasi langkah tersebut.

Menurut dia, inisiatif Stella membuktikan bahwa kepedulian generasi muda dapat memberikan dampak langsung bagi perkembangan industri film Indonesia. 

“Kami menaruh rasa bangga yang besar kepada generasi muda seperti Stella. Tidak hanya menunjukkan kreativitas dalam berkarya, tetapi juga kepedulian terhadap kemajuan bidang perfilman. Inisiatif, semangat dan kepedulian seperti ini patut dijadikan teladan, sekaligus inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk ikut berkontribusi secara nyata,” ujarnya.

Baca juga: Gandeng Brand Fashion Lokal, Le Minerale Daur Ulang Botol Bekas Jadi Produk Bernilai Tinggi

Katalisator perubahan

Di usianya yang masih muda, Stella ingin menunjukkan bahwa Generasi Z bisa menjadi katalisator perubahan. 

Ia menekankan pentingnya keterlibatan secara aktif, bukan sekadar menikmati karya film.

“Kontribusi pada perfilman Indonesia tidak harus menunggu nanti. Kita bisa mulai sekarang, dari hal-hal yang kita cintai,” tuturnya.