KOMPAS.com - Unik Global pekan ini mencakup berita wanita Malaysia yang menggunakan pesawat setiap kali berangkat atau pulang kerja, dan kisah gadis putus sekolah yang menjadi wanita muda terkaya di dunia.
Sementara itu, ada cerita tiga pria Spanyol yang naik haji dengan menunggangi kuda, dan seekor anjing yang tersesat berenang sejauh 1,6 kilometer.
Selengkapnya, berikut adalah rangkuman artikel-artikel Unik Global sepanjang Minggu (1/6/2025) hingga Sabtu (7/6/2025).
Baca juga: [UNIK GLOBAL] Pesawat Tanpa Pilot | Teler Massal 20 Ton Ganja
Seorang wanita di Malaysia bernama Racheal Kaur memilih terbang untuk bekerja dengan jarak total pergi-pulang (PP) lebih dari 700 kilometer (km) dalam sehari.
Dilansir dari Kalinga TV pada Rabu (12/2/2025), Racheal bekerja sebagai asisten manajer urusan finansial maskapai penerbangan Air Asia. Dia bekerja selama lima hari dalam sepekan.
Kantor Racheal terletak di Kuala Lumpur, ibu kota Malaysia. Sedangkan rumahnya berada di Penang, sebuah pulau di Selat Malaka.
Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.
Penyanyi pop Taylor Swift (35) tergeser dari posisinya sebagai miliarder perempuan termuda di dunia yang membangun kekayaannya dari usaha sendiri.
Posisinya kini diambil alih oleh Lucy Guo, perempuan yang dulu putus kuliah dan kini sukses meraih keuntungan besar dari sektor kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Guo (30) dikenal sebagai sosok pekerja keras yang eksentrik. Ia kerap datang ke kantor dengan skateboard listrik atau diantar asistennya.
Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.
Baca juga: Lari dari Perang di Negaranya, Imigran Ini Bagikan Kisah Sukses di Irlandia
Pada musim semi 1989, Abdallah Rafael Hernandez Mancha mengurung diri di kamar demi menyiapkan diri untuk ujian resmi menjadi guru Sekolah Menengah Atas (SMA) di Andalusia, Spanyol bagian selatan.
Di sela-sela waktu belajarnya, Hernandez menemukan sebuah buku yang kemudian mengubah hidupnya.
"Saya membaca Alkitab, membuka kamus bahasa Spanyol, dan kemudian membolak-balik Al Quran. Saya terpesona dengan referensi geografisnya yang terus-menerus," ujarnya, dikutip dari Middle East Eye, Kamis (5/6/2025).
Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.
Baca juga: Saudi Dilanda Panas Ekstrem, Jemaah Haji Diimbau Tak Keluar dari Tenda