BOGOTA, KOMPAS.com – Calon Presiden (Capres) Kolombia, Miguel Uribe, ditembak saat berkampanye di ibu kota Bogota pada Sabtu (7/6/2025). Ia mengalami tiga luka tembak dan kini dalam kondisi kritis.
Insiden terjadi ketika Miguel Uribe Capres Kolombia, yang kini menjabat sebagai senator dan berusia 39 tahun, tengah menyampaikan pidato di hadapan para pendukungnya.
Seorang pria bersenjata menembaknya dua kali di kepala dan satu kali di lutut sebelum akhirnya berhasil ditahan oleh petugas keamanan.
Baca juga: Capres Kolombia Ditembak Saat Kampanye Kini Kritis, Pelaku Diduga di Bawah Umur
Pelaku diduga adalah seorang remaja berusia 15 tahun. Hingga kini, motif penembakan masih dalam penyelidikan.
Uribe langsung dilarikan ke Rumah Sakit Santa Fe di Bogota. Dalam pernyataan resmi, pihak rumah sakit menyampaikan bahwa Uribe menjalani operasi bedah saraf dan prosedur vaskular perifer. Kondisinya dikonfirmasi dalam keadaan kritis.
Miguel Uribe merupakan putra dari mendiang Diana Turbay, jurnalis ternama Kolombia yang tewas setelah diculik oleh Kartel Medellin, kelompok narkoba yang dipimpin oleh Pablo Escobar.
Uribe juga cucu dari mantan Presiden Kolombia, Julio Cesar Turbay, yang memimpin negara tersebut pada periode 1978–1982, sebagaimana diberitakan AFP pada Minggu (8/6/2025).
Setelah penembakan terjadi, ratusan pendukung berkumpul di depan rumah sakit. Mereka menyalakan lilin dan memegang salib, sembari mendoakan kesembuhan sang senator.
Partai tempat Uribe bernaung menyampaikan pernyataan resmi, penembakan dilakukan oleh seorang individu bersenjata dari arah belakang.
Mantan Presiden Alvaro Uribe, yang juga pemimpin partai tersebut, menyebut insiden ini sebagai serangan terhadap harapan bangsa.
Meski memiliki nama belakang yang sama, Miguel Uribe tidak memiliki hubungan keluarga dengan Alvaro Uribe.
Baca juga: Tragis, Capres Kolombia Miguel Uribe Ditembak Saat Kampanye
DIketahui, Miguel Uribe mulai menjabat sebagai senator sejak 2022. Sebelumnya, ia pernah menjadi sekretaris pemerintah dan anggota dewan kota Bogota.
Ia juga sempat mencalonkan diri sebagai wali kota Bogota pada 2019, meski akhirnya kalah dalam pemilu tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.