2 Tentara Malaysia Hendak Curi Sapi Kurban, Kabur lalu Kecelakaan Mobil

JASIN, KOMPAS.com - Sebanyak dua tentara Malaysia ditangkap karena diduga terlibat upaya pencurian sapi kurban di Simpang Bekoh, Kota Jasin, Negara Bagian Melaka.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (24/5/2025) dini hari dan diduga berkaitan dengan kebutuhan menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha.

Kedua tersangka, yang masing-masing berusia 26 tahun, menyerahkan diri ke Markas Besar Kepolisian Jasin pada hari yang sama, usai melarikan diri dari lokasi kejadian.

Baca juga: Sapi Idul Adha Kabur di Jalan Malaysia, Dikawal 4 Pemotor

Mengutip laporan Sinar Harian, Kepala Kepolisian Distrik Jasin, Inspektur Mohamad Rusli Mat menjelaskan bahwa aksi pencurian dilakukan sekitar pukul 01.00 dini hari.

Salah satu tersangka masuk ke kandang ternak yang berisi 10 ekor sapi dan 22 ekor kambing, sedangkan rekannya menunggu di luar menggunakan mobil.

Namun, aksi mereka terdeteksi oleh pemilik kandang setelah mendapat informasi dari teman. Warga bersama sejumlah penduduk desa segera bertindak dan berusaha menangkap para pelaku.

“Kedua tersangka berhasil kabur menggunakan mobil, tetapi kehilangan kendali dan menabrak pembatas sungai,” ujar Inspektur Rusli, dikutip dari World of Buzz, Senin (26/5/2025).

Baca juga: Sapi Seruduk Barbershop, Pelanggan Panik dan Kabur

Meski sempat melarikan diri, keduanya akhirnya menyerahkan diri pada pukul 14.30 waktu setempat.

Rusli mengungkapkan, kedua tersangka mengaku hendak menjual sapi curian tersebut setelah menerima pesanan menjelang Idul Adha.

Mereka juga mengakui pernah terlibat dalam kasus pencurian sapi di lokasi yang sama.

Pihak kepolisian telah menahan kedua pelaku selama satu hari untuk penyelidikan lebih lanjut.

Hasil tes narkoba menunjukkan keduanya negatif.

Kasus ini kemudian diselidiki berdasarkan Pasal 379 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Malaysia yang mengatur tindak pencurian.

Baca juga: Sapi Liar Langka Digiring di Kamboja dengan Helikopter