Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/06/2025, 20:00 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Ideal Home

JAKARTA, KOMPAS.com - Seiring pengunaan dan waktu, mesin cuci dapat berbau, baik mesin cuci bukaan depan maupun atas. 

Masalah ini sebetulnya umum terjadi, tapi sangat mengganggu dan tidak pernah menyenangkan. 

Baca juga: Berapa Lama Mesin Cuci Dapat Bertahan? Ini Usia dan Tandanya 

Sebab, mesin cuci berbau tidak hanya menyebabkan pakaian atau kain yang dicuci ikut berbau, tapi juga dapat mengganggu kinerja peralatan, bahkan merusaknya.

Ada beberapa penyebab mesin cuci berbau, di antaranya filter tersumbat, adanya jamur dan lumut yang menumpuk di tabung, serta endapan kotoran dan residu detergen di saluran pembuangan. 

Olivia Young, ahli kebersihan dan ilmuwan pengembangan produk Astonish, menjelaskan jamur dan lumut cenderung menumpuk di lingkungan hangat serta basah.

Mesin cuci adalah tempat yang memungkinkan terjadinya hal ini jika tidak dibersihkan secara teratur. 

"Kamu mungkin akan mendapati bau tak sedap mulai timbul, yang dapat memantul ke pakaian, jauh dari aroma segar yang diinginkan," ucap Young. 

Mengetahui cara menghentikan mesin cuci berbau adalah keterampilan berharga yang akan melindungi pakaian dan menjaga peralatan tetap dalam kondisi baik. 

Dikutip dari Ideal Home, Senin (9/6/2025), berikut beberapa cara menghilangkan bau apak dari mesin cuci. 

Baca juga: Jangan Diabaikan, Ini 5 Tanda Mesin Cuci Akan Segera Rusak 

Segera keluarkan cucian yang sudah selesai

Ilustrasi mesin cuci, laundry room.UNSPLASH/PLANETCARE Ilustrasi mesin cuci, laundry room.
Banyak dari kita yang mungkin memasukkan cucian ke mesin cuci sambil mengerjakan tugas lain atau melanjutkan aktivitas.

Jadi, sangat mudah meninggalkan handuk atau pakaian yang baru dicuci di dalam mesin cuci selama beberapa jam tanpa menyadari betapa cepatnya waktu berlalu.

Namun, sebaiknya menghindari hal ini untuk menjaga pakaian dan mesin cuci tetap wangi.

John Zentveld, Spesialis Produk Senior di HG International, mengatakan jika meninggalkan cucian di mesin cuci terlalu lama, bisa menimbulkan molekul bau di dalam cucian (membuatnya kurang segar segera setelah disetrika atau dipakai),

"Lebih buruk lagi bisa mendapatkan bakteri di dalam mesin cuci yang memakan noda minyak," kata John. 

Elliott Gee, Manajer Produk Binatu di Haier, Hoover and Candy, menyarankan segera mengeluarkan cucian yang sudah selesai setelah pencucian selesai, pindahkan ke pengering, atau jemur sampai kering. 

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau