Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Haruskah Membiarkan Kucing Peliharaan Keluar Rumah? Ketahui Risikonya

Kompas.com - 15/08/2025, 21:59 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Daily Paws

Namun, kucing yang menghabiskan banyak waktu di luar ruangan memiliki risiko jauh lebih tinggi terhadap serangkaian masalah yang sama sekali berbeda. 

Berada di alam terbuka, di lingkungan yang keras, dan berkontak dengan hewan serta manusia lain menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk: 

Baca juga: Alasan Induk Kucing Memindahkan Anaknya Menurut Dokter Hewan

  • Sengatan panas dan hipotermia.
  • Infeksi bakteri, virus, dan jamur.
  • Luka akibat berkelahi dengan hewan lain.
  • Penyakit menular, seperti rabies, leukemia kucing, dan virus imunodefisiensi kucing (FIV).
  • Parasit, seperti kutu, caplak, kurap, dan cacing gelang.
  • Trauma akibat tertabrak mobil atau dianiaya manusia.
  • Keracunan akibat menelan bahan kimia beracun, seperti antibeku dan racun tikus. 

Apakah kucing rumahan berumur lebih panjang?

Jika kucing kesayangan suka berkeliaran bebas, kamu mungkin perlu bersiap. Karena kucing luar ruangan lebih rentan terhadap bahaya daripada kucing rumahan, harapan hidupnya jauh lebih pendek.

Menurut Fakultas Kedokteran Hewan UC Davis, California, Amerika Serikat (AS), kucing rumahan hidup rata-rata 10-15 tahun, sementara kucing luar ruangan biasanya hanya hidup dua hingga lima tahun. 

Baca juga: 4 Mainan yang Berbahaya untuk Kucing Peliharaan, Jangan Diberikan!

Cara menjaga kucing tetap aman di luar ruangan

Ilustrasi kucing.Unsplash/miklevasilyev Ilustrasi kucing.
Mengingat bahaya yang dihadapi kucing di luar ruangan, pemilik kucing yang bertanggung jawab harus mencari cara menjaga kucing tetap aman.

Animal Humane Society membagikan beberapa cara menjaga kucing tetap aman di luar ruangan:

  • Pasang microchip pada kucing untuk berjaga-jaga jika mereka ditangkap petugas pengendali hewan atau dibawa ke klinik hewan.
  • Berikan obat pencegah kutu dan caplak sepanjang tahun.
  • Usahakan membawa kucing ke dalam rumah sebelum hari mulai gelap.
  • Pastikan vaksinasi kucing peliharaan selalu diperbarui.
  • Dapatkan asuransi hewan peliharaan karena kucing yang hidup di luar ruangan akan membutuhkan lebih banyak kunjungan ke dokter hewan. 

Baca juga: 4 Cara Mencegah Kucing Kutuan Menurut Dokter Hewan

Jadi, bolehkah membiarkan kucing keluar rumah?

Beberapa orang percaya membiarkan kucing keluar rumah akan memberikan kualitas hidup yang lebih baik. Namun, sebagian besar ahli sepakat tinggal di dalam rumah adalah pilihan yang lebih sehat bagi kucing.

Jika ingin memberikan yang terbaik dari kedua dunia kepada kucing peliharaan, kamu dapat mencoba melatih kucing menggunakan tali kekang khusus untuk menjaganya tetap aman.

Kamu juga dapat membuat atau membeli teras kucing (catio)—area tertutup yang memungkinkan kucing mendapatkan udara segar dan sinar matahari tanpa risiko bebas sepenuhnya.

"Pada akhirnya, kamu sendiri yang harus mempertimbangkan keuntungan dan kerugian membiarkan kucing keluar rumah," kata Payne.

Bicaralah dengan dokter hewan kamu untuk membantu mengevaluasi apa yang paling aman dan demi kepentingan terbaik hewan peliharaan. 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau