JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing bermata biru selalu menarik perhatian banyak pencinta hewan berbulu ini.
Pasalnya, kucing bermata biru terlihat lebih istimewa dibanding warna mata lainnya. Mata biru dapat dimiliki kucing sejak lahir.
Baca juga: 5 Bahaya Menggunting Kumis Kucing Menurut Dokter Hewan
Kucing-kucing ini bisa terus memiliki mata biru, tetapi lebih umum warna matanya akan mulai berubah seiring bertambahnya usia dan produksi pigmen melanin.
Maka itu, kucing dewasa bermata biru tidak umum ditemukan. Jika terjadi, itu adalah hasil dari genetika mereka, yang sering kali berarti kucing tersebut adalah ras kucing lancip.
Marta Vidal-Arbarca, dokter hewan dengan lebih dari 16 tahun pengalaman serta bekerja di Inggris dan Spanyol sebagai konsultan hewan jarak jauh dan di klinik, membagikan sejumlah ras kucing bermata biru yang menawan dikutip dari Catster, Senin (4/8/2025).
"Kucing Siam populer di kalangan rumah tangga di seluruh dunia. Salah satu alasan utamanya adalah mata birunya yang indah, yang menciptakan kontras tajam dengan bulunya yang gelap," ucap dokter Marta.
Di tempat asalnya, Thailand, kucing Siam dihormati karena bulu hitamnya yang mencolok dan perawakannya yang elegan.
Baca juga: 3 Jenis Mangkuk Air yang Dapat Mendorong Kucing Minum Lebih Banyak
Selanjutnya, ras kucing bermata biru yang menawan adalah Turkish angora. Sebagai ras yang berusia ratusan tahun, kucing Turkish angora menikmati popularitas di seluruh dunia saat ini.
Legenda mengatakan kucing-kucing ini dulunya adalah sahabat para dewa karena matanya konon dapat memantulkan langit.
Banyak kucing Turkish angora memiliki dua warna mata berbeda, yaitu satu biru dan satu hijau atau kuning. Beberapa bahkan tidak memiliki mata biru sama sekali. Namun, mata biru merupakan ciri khas ras kucing ini.
Dari sana, ia menggunakan praktik pembiakan selektif untuk menyempurnakan kucing Ragdoll yang kita kenal dan cintai saat ini.
"Kucing bermata biru ini cantik, lembut, dan penuh kasih sayang, yang menjadikannya sahabat bulu yang luar biasa untuk diajak berinteraksi," jelas Marta.
Kucing Ragdoll tidak keberatan meringkuk di sofa atau tidur siang di pangkuan sepanjang hari maupun menghabiskan waktu dengan mainan dan menjelajah.
Baca juga: Kucing Bau Mulut seperti Sampah, Ini Penyebab dan Gejalanya