Panduan Lengkap Menyimpan Makanan di Kulkas agar Tetap Segar Lebih Lama

KOMPAS.com - Salah satu cara untuk menghemat makanan adalah dengan menyimpannya di kulkas.

Dengan disimpan di kulkas, makanan tidak cepat basi, sehingga masih bisa kita konsumsi ke depannya.

Namun, penyimpanan makanan di kulkas yang salah menyebabkannya cepat busuk, sehingga harus dibuang.

Baca juga: Cara Menyimpan Telur Asin, Apakah Harus Masuk Kulkas?

Padahal dengan menata isi kulkas secara benar, makanan bisa bertahan lebih lama, tetap lezat, dan tentu saja menghemat pengeluaran.

Panduan menyimpan makanan di kulkas

Berikut panduan lengkap menyimpan setiap jenis makanan di kulkas agar selalu segar.

1. Makanan yang masih sisa

• Simpan makanan yang masih sisa ke dalam wadah bening, kedap udara, dan anti bocor.
• Habiskan makanan lama sebelum menyentuh yang baru.
• Masukkan sisa makanan ke kulkas maksimal 2 jam setelah dimasak (atau 1 jam jika suhu ruangan di atas 32 derajat Celsius.
• Bagi dalam wadah kecil dan tipis agar lebih cepat dingin.
• Pastikan suhu kulkas 4 derajat Celsius atau lebih rendah dengan bantuan termometer kulkas.
• Jangan simpan makanan kaleng yang sudah dibuka langsung di dalam kalengnya—pindahkan ke wadah lain.
• Gunakan makanan sisa dalam 3–5 hari, atau bekukan hingga 4 bulan.

2. Daging, ikan, dan unggas

SHUTTERSTOCK/Ahanov Michael Ilustrasi menyimpan daging mentah di freezer.

• Simpan di bagian paling dingin kulkas (biasanya bagian bawah). Jika ada laci khusus daging, atur suhunya ke sekitar -1 derajat Celsius.
• Biarkan dalam kemasan asli dari toko, karena membungkus ulang justru berisiko terkontaminasi bakteri.
• Jika tanpa wadah styrofoam, letakkan piring di bawahnya untuk menampung tetesan cairan.

Baca juga: Jangan Asal Taruh, Ini Area Aman Simpan Daging Mentah

3. Produk susu

Dok.Prof. Dr. Tria Astika Endah Ilustrasi susu. Pakar Gizi Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menerangkan bahwa kandungan susu ikan tidak bisa mengungguli fakta nutrisi susu pertumbuhan.

• Terapkan rotasi stok: produk lama di depan, yang baru di belakang.
• Biarkan yogurt, keju, susu, krim, dan telur dalam kemasan aslinya. Jika dipindahkan ke wadah lain, tutup rapat dengan plastik wrap.
• Keju keras sebaiknya disimpan dalam kemasan aslinya, lalu dibungkus lilin, aluminium foil, atau plastik longgar setelah dibuka.
• Hindari menyimpan susu di pintu kulkas, karena bagian tersebut suhunya paling hangat. Gunakan pintu kulkas hanya untuk minuman tahan lama dan saus.

Baca juga: Sama-sama Kopi Campur Susu, Ini Perbedaan Latte dan Cappuccino

4. Buah dan sayuran

PIXABAY/COULEUR Ilustrasi buah-buahan segar. Penderita diabetes sebaiknya menghindari konsumsi beberapa jenis buah agar kadar gula darahnya tidak naik dalam waktu cepat.

• Pisahkan buah dan sayur. Simpan jenis yang sama dengan yang sama (apel dengan apel, wortel dengan wortel).
• Simpan dalam kemasan asli atau plastik longgar, tanpa dicuci terlebih dahulu (kecuali untuk jamur dan herbal).
• Sayuran berpasir seperti selada bisa dicuci bersih, dikeringkan, lalu dibungkus tisu dapur sebelum masuk kantong plastik.
• Potongan buah atau sayur sebaiknya disimpan di wadah plastik berlubang agar tetap lembap tapi tetap ada sirkulasi udara.
• Jeruk, tomat, dan alpukat bisa disimpan di suhu ruang. Namun, jika sudah matang penuh, pindahkan ke kulkas agar lebih awet.
• Bawang, kentang, dan bawang merah lebih baik di tempat gelap dan sejuk (lemari atau keranjang). Jangan pakai plastik karena mempercepat busuk. Setelah dipotong, simpan dalam kantong ziplock di kulkas (tahan 1 minggu) atau bekukan.
• Pisang sebaiknya dibeli saat masih agak hijau, disimpan terpisah dari buah lain karena mengeluarkan gas etilen tinggi.
• Apel aman di suhu ruang dalam wadah terbuka, jauhkan dari sinar matahari langsung.

Baca juga: Ada Buah dan Bunga, Ini 6 Bahan Alami untuk Pewarna Makanan Pink

Kesimpulan

Menata kulkas dengan benar bukan hanya membuat makanan lebih awet, tetapi juga membantu mengurangi limbah makanan dan menghemat uang belanja.

Ingat, setiap jenis makanan punya cara penyimpanan berbeda, mulai dari makanan sisa, daging, produk susu, hingga buah dan sayur.

Dengan mengikuti panduan ini, kulkas Anda akan lebih rapi, makanan lebih segar, dan isi dompet pun lebih aman.