Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas Keracunan, 6 Kesalahan Saat Memanaskan Ulang Makanan Sisa

Kompas.com - 08/09/2025, 07:31 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com - Makanan yang sisa bisa jadi penyelamat, terutama saat kamu tidak sempat masak.

Namun, cara menyimpan dan memanaskan ulang makanan tidak boleh sembarangan. Kesalahan kecil bisa membuat makanan berbahaya karena menjadi sarang bakteri, sehingga bisa membuatmu sakit.

Kesalahan saat memanaskan ulang makanan sisa

Berikut enam kesalahan umum yang sering dilakukan saat mengolah kembali makanan sisa, plus satu mitos yang perlu diluruskan.

1. Membiarkan makanan terlalu lama di suhu ruang

Jangan biarkan makanan matang atau makanan sisa berada di suhu ruang lebih dari 2 jam. Setelah dimasak, sajikan selagi panas, yaitu pada suhu 60 derajat Celsius atau lebih tinggi. Zona bahaya pertumbuhan bakteri ada pada suhu 4 sampai 60 derajat Celsius.

Baca juga: Panduan Lengkap Menyimpan Makanan di Kulkas agar Tetap Segar Lebih Lama

Jika makanan sudah berada di suhu ruang lebih dari 2 jam, sebaiknya dibuang. Bahkan, bila suhu lingkungan lebih dari 32 derajat Celsius, makanan hanya aman dibiarkan selama 1 jam.

Untuk mendinginkan makanan lebih cepat sebelum masuk kulkas, gunakan wadah dangkal, potong makanan besar jadi bagian kecil, atau letakkan wadah di atas rendaman es sebelum disimpan.

2. Tidak menggunakan wadah kedap udara

Wadah plastik tipis atau bekas kotak takeout tidak cukup aman untuk menyimpan makanan sisa. Gunakan wadah kedap udara berkualitas baik.

Ilustrasi wadah kedap udara.Dok. Freepik/Freepik Ilustrasi wadah kedap udara.

Pilih ukuran wadah yang sesuai dengan jumlah makanan agar ruang kosong di dalamnya sedikit.

Ini membantu mencegah masuknya bakteri, menjaga kelembapan, dan menghindari bau dari makanan lain.

3. Suhu kulkas terlalu hangat

Pastikan suhu kulkas Anda 4 derajat Celsius atau lebih rendah. Banyak orang menyetel kulkas pada suhu terlalu hangat, sehingga meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri. Gunakan termometer kulkas untuk memastikan suhunya aman.

4. Menyimpan makanan sisa terlalu lama

Makanan sisa hanya aman disimpan di kulkas selama 3–5 hari. Jika lebih dari itu, sebaiknya dibuang. Untuk penyimpanan lebih lama, simpan di freezer hingga 4 bulan.

Ilustrasi kulkas, Ilustrasi menyimpan makanan di pintu kulkas. SHUTTERSTOCK/MAKESTORY STUDIO Ilustrasi kulkas, Ilustrasi menyimpan makanan di pintu kulkas.

Biasakan memberi label tanggal pada wadah makanan sisa agar mudah melacak kapan makanan dimasak. Ingat aturan sederhana: jika ragu, buang saja.

5. Tidak memanaskan hingga suhu yang cukup tinggi

Saat memanaskan ulang makanan, pastikan suhunya mencapai 74 derajat Celsius (cek dengan termometer makanan). Kuah, saus, dan sup sebaiknya dipanaskan hingga mendidih. Tutup wadah saat memanaskan untuk menjaga kelembapan dan memastikan panas merata.

Baca juga: Bagaimana Cara Memanaskan Kembali Kentang Goreng? Ini 3 Tipsnya

Jika menggunakan microwave, aduk atau balik makanan di tengah waktu pemanasan agar tidak ada bagian dingin yang berisiko jadi tempat berkembang biak bakteri.

Setelah dipanaskan, biarkan makanan diam selama 1 menit sebelum dicek suhunya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau