KOMPAS.com - Kegagalan kerap dianggap sebagai akhir dari segalanya, padahal justru bisa menjadi pijakan menuju kesuksesan.
Sosok Jack Ma, pendiri Alibaba, adalah contoh nyata bagaimana kegagalan demi kegagalan membentuk ketangguhan dan visi besar.
Dilansir dari Business Day (11/9/2019), meski telah pensiun dari Alibaba pada 2019, kisah hidup Jack Ma tetap menginspirasi banyak orang.
Ia pernah ditolak dari puluhan pekerjaan, termasuk saat melamar ke KFC, namun tak menyerah.
Kegigihannya dalam menghadapi tantangan dan keberaniannya bermimpi besar menjadi contoh bahwa kesuksesan bukan hanya soal ide, tetapi juga soal ketekunan dan keyakinan pada diri sendiri.
Baca juga: Benarkah Stres Bisa Menyebabkan Ubanan?
Lalu, bagaimana cara mengatasi kegagalan dan stres menurut Jack Ma?
Dilansir dari CNBC, Selasa (10/9/2019), pada Forum Ekonomi Dunia 2019 di Davos, Swiss, Jack Ma mengatakan bahwa ia memprioritaskan istirahat dan tidur ketika menghadapi banyak stres.
"Kalau saya kurang tidur, masalahnya akan tetap ada," kata Ma.
"Tapi, jika saya tidur, saya masih punya peluang lebih besar untuk melawan masalah itu," lanjut dia.
Saran Ma sejalan dengan hubungan antara tidur dan produktivitas.
Penelitian dari American Academy of Sleep Medicine (AASM) pada 2018 menunjukkan, orang dengan insomnia ringan atau kesulitan untuk tidur atau tetap tertidur, mengalami penurunan produktivitas sebesar 58 persen pada hari berikutnya.
Dan dalam kasus di mana orang mengorbankan waktu tidur mereka untuk menyelesaikan lebih banyak pekerjaan, maka produktivitas mereka menurun 19 persen pada hari berikutnya, menurut studi yang sama.
Baca juga: Ramai soal Kebiasaan Menggigit Kuku hingga Terluka Saat Sedang Stres, Apakah Normal?
Dikutip dari Business Today (10/9/2019), Jack Ma pernah mengatakan, saat merekrut karyawan, ia selalu memilih orang yang lebih pintar darinya.
Bahkan, menurutnya, tak masalah jika empat atau lima tahun kemudian orang itu menjadi bosnya.
Ia lebih menghargai mereka yang berpikiran positif dan tak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan.