Melihat Sedan Listrik Mazda ez-6 di Markas R&D Changan Automobile

CHONGQING, KOMPAS.com - Changan Automobile merupakan salah satu brand kendaraan raksasa asal China. Uniknya saat Kompas.com bermain ke Changan Global R&D Center di Chongqing, ada satu sedan listrik Mazda yang dipamerkan, yakni ez-6.

Mazda ez-6 sudah dijual di pasar China atau dikenal dengan Mazda 6e untuk pasar Eropa. Tapi kenapa sedan listrik ini malah mejeng di Changan, merek asal China.

Ternyata Changan Automobile punya lini merek atau sub-brand yang banyak, termasuk perusahaan joint venture atau kerja sama dengan merek lain, salah satunya Mazda. Bukan cuma Mazda, Changan juga punya merek kerja sama dengan Ford dan JMC.

 Baca juga: Changan Lumin: Mobil Listrik Mungil untuk Pasar Indonesia

Kompas.com/Fathan Mazda ez-6 di markas R&D Changan Automobile

ez-6 dibangun di atas platform EPA1 milik Changan, yang juga digunakan oleh sedan listrik Deepal L07. Makanya kedua mobil memiliki proporsi bodi, dimensi, dan beberapa komponen teknis yang sangat mirip.

Mazda kemudian menyesuaikan desain eksterior dan interior agar tetap membawa karakter khasnya, terutama pada bagian depan dengan grille tertutup bergaya Kodo dan lampu sipit modern.

Secara spesifikasi, ez-6 terdiri dari dua varian Battery Electric Vehicle (BEV) dan juga REEV (Range Extended EV).

Baca juga: BYD Bicara Soal Tren Kendaraan Listrik di Indonesia

Kompas.com/Fathan Mazda ez-6 di markas R&D Changan Automobile

Berdasarkan data resmi, dimensi Mazda ez-6 memiliki panjang 4.921 mm, lebar 1.890 mm, dan tinggi 1.485 mm, dengan jarak sumbu roda 2.895 mm. Mobil ini menggunakan penggerak roda belakang dengan motor tunggal bertenaga 190 kW atau sekitar 254 TK dan torsi puncak 320 Nm.

Varian listrik murninya mengusung baterai berkapasitas 68,8 kWh, yang mampu menempuh jarak hingga 600 km (CLTC) dalam satu kali pengisian daya.

Untuk pasar China, Mazda ez-6 dijual dengan harga antara 139.800 hingga 179.800 yuan, atau setara sekitar Rp 312 juta–Rp 402 juta.