547.590 Hewan Bakal Disembelih, Jateng Punya 95 RPH dan 669 TPH Bersertifikasi Halal untuk Potong Hewan Kurban

hew

SEMARANG, KOMPAS.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jawa Tenga memiliki 95 rumah pemotongan hewan (RPH) dan 669 tempat pemotongan hewan (TPH) bersertifikasi halal di Jateng.

Untuk itu, Kepala Disnakkeswan Jateng, Supriyanto, mengimbau masyarakat untuk menyembelih hewan kurban di RPH pada momentum Iduladha 1446 Hijriah, khususnya RPH yang sudah bersertifikasi halal dan memiliki nomor kontrol veteriner (NKV).

Dia mengatakan, sertifikat NKV ini membuktikan bahwa tempat pemotongan hewan sudah memenuhi standar kebersihan dan sanitasi, serta menjamin keamanan produk hewan yang dihasilkan.

Baca juga: Toko Emas Tertipu Nenek Licik, Gelang Palsu Lolos Uji Awal dan Bawa Kabur Uang Rp 29 Juta

“Himbauan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah kepada masyarakat sohibul kurban agar melaksanakan penyembelihan hewan kurban di RPH yang ber-NKV di wilayah terdekat dan dilakukan oleh Juru Sembelih Halal (Juleha),” ujar Supriyanto saat dikonfirmasi, Minggu (8/6/2025).

Disnakkeswan memastikan RPH memiliki standar pemotongan hewan yang sesuai dengan persyaratan kesehatan masyarakat veteriner (kesmavet), kesejahteraan hewan, dan syariah agama.

Sebelum proses pemotongan, hewan kurban juga akan diperiksa dari segi kesehatan, lalu memastikan jeroan tidak menularkan penyakit zoonotik kepada manusia.

Dia merinci, 95 RPH terdiri dari 46 rumah pemotongan hewan unggas (RPH-U) dan 49 rumah pemotongan hewan ruminansia (RPH-R) untuk domba, sapi, kambing, dan lain sebagainya.

Di samping itu, terdapat 1.208 TPH di Jateng, sebanyak 669 TPH di antaranya telah bersertifikat halal.

Hingga kini, Supriyanto masih terus mendorong percepatan sertifikasi halal RPH di Jateng untuk menjamin kehalalan produk atau daging yang akan dikonsumsi oleh masyarakat.

“Peran Disnakkeswan dalam mendorong sertifikasi halal dengan sosialisasi ke pelaku usaha dan dinas kabupaten/kota terkait, mengadakan bintek juru sembelih halal, uji kompetensi juru sembelih halal, pembinaan penerapan higiene sanitasi, dan kesejahteraan hewan untuk mendukung sertifikasi halal, serta sertifikasi NKV,” pungkas dia.

Sebelumnya diberitakan, Dinas Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jateng memperkirakan sebanyak 547.590 hewan kurban akan disembelih pada Iduladha tahun ini, dengan rincian 150.358 sapi, 3.847 kerbau, 290.478 kambing, dan 102.907 domba.