Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemah Budaya Kaum Muda 2024 Kembangkan Berbagai Proyek Kreatif di Ngada NTT

Kompas.com - 25/10/2024, 14:39 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Kebudayaan melalui Direktorat Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur, menggelar program residensi "Kemah Budaya Kaum Muda (KBKM) 2024".

KBKM 2024 adalah platform kerja budaya bagi anak muda (18 – 25 tahun) yang tertarik dan tertantang menciptakan aplikasi dan prakarya yang dapat menjawab berbagai masalah dalam pemajuan kebudayaan dengan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics).

Tahun 2024, Kabupaten Ngada terpilih menjadi tuan rumah residensi Kemah Budaya Kaum Muda dengan 9 desa terpilih untuk menjadi lokus-lokus utama residensi.

Tiap desa memiliki proyek masing-masing dalam bidang pemajuan kebudayaan, antara lain mengentaskan penyakit tanaman dengan bahan alami moke dari buah lontar, revitalisasi rumah adat yang sudah tidak ada lagi sejak 1978, hingga aplikasi web untuk promosi wisata sejarah dan budaya.

Ada pula tim dengan proyek pengolahan Tenun Kabupaten Ngada, mengeksplorasi pemanfaatan pewarna alami untuk tekstil tradisional, membuat mesin pengemas kopi sachet dan mengembangkan produk turunan kopi, hingga pengelolaan air bersih melalui aplikasi otomatis.

KBKM 2024 secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ngada, Yohanes Theodosius Nano sebagai perwakilan Pjs Bupati Ngada di Auditorium John-Thom, Bajawa, Kabupaten Ngada. 

“KBKM sejalan dengan visi Ngada yaitu mewujudkan masyarakat yang unggul. Budaya adalah identitas dan budaya mencerminkan peradaban suatu masyarakat," ungkap Yohanes.

"Sebagai generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga, memelihara, dan mengembangkan budaya sendiri agar tidak hilang atau tergeser oleh perubahan zaman,” lanjutnya.

Baca juga: BCC 2024 Rajut Harmoni Antarsuku dan Budaya di Kota Bontang

Koordinator Kemah Budaya Kaum Muda 2024, Sitti Utami Haryanti dalam sambutan menyampaikan, "setiap program yang dirancang dalam residensi ini tidak hanya mencerminkan nilai-nilai lokal, tetapi juga mendorong penggunaan teknologi dan inovasi untuk mengangkat potensi budaya serta kekayaan alam Ngada."

Mengembangkan proyek kreatif

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau