Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/06/2025, 19:00 WIB
Mufit Apriliani,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Apakah minum kopi bisa hilangkan kantuk? Pertanyaan itu kerap melintasi calon peminum kopi.

Apalagi, kopi dianggap menjadi solusi banyak orang ketika merasa mengantuk, seperti saat siang hari atau di tengah rutinitas yang melelahkan.

Namun, benarkah kopi benar-benar dapat menghilangkan kantuk, dan bagaimana cara mengonsumsi kopi yang benar? Simak penjelasannya di bawah ini!

Baca juga: Panduan Minum Kopi di Bacha Coffee untuk Pemula, Simak Cara Belinya

Kopi Bisa Hilangkan Kantuk

Kopi bisa menghilangkan kantuk karena kandungan kafein yang ada di dalamnya. Kafein adalah senyawa utama dalam kopi yang berfungsi sebagai stimulan sistem saraf pusat. Ketika minum kopi, kafein masuk ke dalam aliran darah dan mencapai otak dalam waktu sekitar 15 menit.

Kemudian mengutip Centers for Disease Control and Prevention (CDC), kafein membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk bereaksi.

Kopi dapat menghilangkan kantuk karena kafein bekerja dengan menghambat reseptor adenosin. Ketika reseptor terblokir, maka sinyal kantuk akan berkurang, sehingga tubuh merasa lebih segar dan waspada saat merasa lelah.

Namun ingat, efek kafein ini hanya bersifat sementara dan berlangsung sekitar 5-6 jam, tergantung metabolisme tubuh masing-masing.

Kopi memang dapat mengurangi rasa kantuk, tetapi konsumsi berlebihan justru menyebabkan gangguan tidur dan kecemasan.

Baca juga: Apakah Sebaiknya Minum Kopi Sebelum Berolahraga? Ini Jawabannya

Cara mengonsumsi kopi yang benar

Agar manfaat kopi dapat diperoleh secara maksimal, berikut beberapa tips minum kopi yang benar:

  • Batasi konsumsi

Melansir Medlineplus konsumsi ideal yaitu 400 miligram per hari atau sekitar 2-4 cangkir.  Karena jika terlalu banyak maka dapat menyebabkan kegelisahan, insomnia, sakit kepala, denyut jantung lebih cepat, dehidrasi, hingga kecemasan.

  • Pilih waktu terbaik

Hindari konsumsi kopi langsung saat bangun tidur, hal ini karena adanya kadar kortisol atau hormon stres yang membuat waspada. Tunggu sekitar 30-60 menit setelah bangun tidur.

Hentikan minum kopi 6-8 jam sebelum tidur karena dapat mengganggu kualitas dan durasi tidur.

  • Perhatikan cara penyajian

Utamakan kopi hitam atau sedikit susu tanpa gula karena menambahkan gula, sirup, atau krimer kental manis berlebih dapat menambah kalori kosong dan menghilangkan manfaat kesehatan.

  • Perhatikan kondisi kesehatan

Kopi dapat meningkatkan asam lambung, gangguan kecemasan, atau insomnia. Jadi, dengarkan reaksi tubuh atau segera konsultasi ke dokter saat memiliki masalah yang lebih serius.

Baca juga: Uniknya Kopi Timor Leste, Campuran Arabika dan Robusta

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau