Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Houthi Klaim Serangan Rudal ke Israel Tengah yang Bikin Warga Berlarian Cari Perlindungan

Kompas.com - 15/09/2024, 16:59 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP, Reuters

SANA'A, KOMPAS.com - Kelompok Houthi pada Minggu (15/9/2024) mengeklaim, merekalah yang bertanggung jawab atas serangan rudal dari Yaman ke Israel tengah.

Pernyataan Houthi datang beberapa jam setelah Militer Israel melaporkan sebuah rudal jatuh di daerah terbuka tanpa menimbulkan korban.

“Kami menargetkan posisi militer musuh Israel di daerah Jaffa dengan menggunakan rudal balistik yang berhasil mencapai targetnya," kata Juru bicara Houthi, Yahya Saree dalam sebuah pernyataan video, sebagaimana dilansir AFP.

Baca juga: Rudal dari Yaman Hantam Israel Tengah, Sirene Meraung-raung, Warga Berlarian Cari Perlindungan 

Menurutnya, sistem pertahanan Israel telah gagal mencegat serangan rudal tersebut.

Houthi termasuk di antara kelompok yang didukung Iran di Timur Tengah yang telah terseret ke dalam konflik Israel-Hamas di Gaza.

Pada Juli lalu, Houthi mengeklaim serangan pesawat tak berawak (drone) yang menembus pertahanan udara Israel dan menewaskan seorang warga sipil di Tel Aviv, setidaknya 1.800 km dari Yaman.

Militer Israel sebelumnya mengumumkan, sebuah rudal yang ditembakkan dari Yaman telah menghantam wilayah Israel tengah pada Minggu.

Mereka mengeklaim, serangan rudal permukaan-ke-permukaan tersebut hanya mengenai sebuah wilayah yang tidak berpenduduk dan tidak menyebabkan korban luka.

Meski begitu, sirene serangan udara telah dibunyikan di Tel Aviv dan di seluruh Israel tengah beberapa saat sebelum rudal tersebut mendarat sekitar pukul 06.35 pagi waktu setempat.

Peringatan bahaya itu pun membuat warga di sana berlarian mencari tempat perlindungan.

“Menyusul sirene yang berbunyi beberapa saat yang lalu di Israel tengah, sebuah rudal permukaan-ke-permukaan diidentifikasi melintas ke Israel tengah dari timur dan jatuh di area terbuka. Tidak ada korban luka yang dilaporkan,” kata Militer Israel, sebagaimana dikutip dari Reuters.

Baca juga: Target Utama Israel Masih Sama Namun Belum Juga Berhasil, Memburu Pimpinan Hamas Yahya Sinwar

Dentuman keras juga terdengar di wilayah tersebut.

Menurut Militer Israel, suara itu berasal dari pencegat rudal yang telah diluncurkan. Mereka kemudian menambahkan, pedoman perlindungan terhadap penduduk Israel tidak berubah.

Seorang saksi mata bercerita kepada Reuters, asap sempat terlihat mengepul di sebuah lapangan terbuka di Israel tengah meski tidak segera jelas apakah api tersebut berasal dari rudal atau puing-puing pencegat.

 

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau