Dinas Rahasia Arab Sudah Peringatkan Mata-mata Jerman soal Ancaman Serangan dari Pelaku

MAGDEBURG, KOMPAS.com - Majalah berita Der Spiegel, mengutip sumber keamanan, mengatakan, Dinas Rahasia Arab Saudi telah memperingatkan badan mata-mata Jerman BND terkait adanya rencana serangan dari seseorang warga Arab Saudi.

Diketahui, peringatan dari Dinas Rahasia Arab Saudi itu sudah sejak setahun yang lalu, yakni tentang sebuah tweet dari Taleb Al Abdulmohsen yang mengancam Jerman akan membayar atas perlakuannya terhadap pengungsi Saudi.

Dan pada Agustus Abdulmohsen menulis di media sosial: "Apakah ada jalan menuju keadilan di Jerman tanpa meledakkan kedutaan Jerman atau membantai warga negara Jerman secara acak?... Jika ada yang mengetahuinya, tolong beri tahu saya" dikutip dari kantor berita AFP pada Jumat (22/12/2024).

Baca juga: UPDATE: Mobil Dokter Tabrak Pasar Natal di Jerman: 5 Tewas, 205 Korban Luka-luka

Harian Die Welt melaporkan, yang juga mengutip sumber keamanan, polisi negara bagian dan federal Jerman telah melakukan penilaian akan adanya risiko terhadap Abdulmohsen tahun lalu.

Namun Kepolisian Jerman menyimpulkan bahwa ia (Abdulmohsen) tidak menimbulkan bahaya atau ancaman khusus.

Sebelumnya, Jerman berduka karena insiden mobil tabrak kerumunan pengunjung pasar Natal Jerman di Kota Magdeburg pada Jumat (20/12/2024).

Akibat insiden tersebut, lima orang tewas dan lebih dari 200 orang lainnya terluka.

Pelaku penabrakan itu ialah psikiater berusia 50 tahun dan seorang aktivis bernama Taleb Al Abdulmohsen.

Baca juga: Mobil Dokter Tabrak Pasar Natal Jerman, Arab Saudi Ucap Belasungkawa

Bahkan sebelumnya, Abdulmohsen telah membuat ancaman pembunuhan daring terhadap warga negara Jerman dan memiliki sejarah pertengkaran dengan otoritas negara.