Gusti Moeng Sebut Masyarakat Bisa Bertakziyah Mulai Malam Ini untuk Pakubuwono XIII

KOMPAS.com - Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Kanjeng Sinuhun Pakubuwono (PB) XIII Hangabehi, berpulang di Rumah Sakit Indriati, Sukoharjo, Minggu (2/11/2025) pukul 07.30 WIB.

Jenazah almarhum tiba di Keraton Surakarta sekitar pukul 10.45 WIB dan malam ini masyarakat sudah diperkenankan untuk bertakziyah.

Menurut adik kandung PB XIII, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Wandansari Koes Moertiyah atau Gusti Moeng, prosesi takziyah akan dimulai Minggu malam dan berlanjut hingga keesokan paginya di Masjid Pujosono, kompleks dalam keraton.

“Akan kita buka di Masjid Pujosono mulai besok pagi. Ini jam enam baru kita masukkan ke peti, sekarang lagi disucikan. Nanti malam bisa takziyah, atau besok pagi sekalian,” ujar Gusti Moeng kepada wartawan, Minggu sore.

Jenazah Sinuhun akan dimandikan dan disucikan sebelum dimasukkan ke dalam peti sekitar pukul 18.00 WIB, kemudian disemayamkan di Masjid Pujosono.

Baca juga: Keraton Kasunanan Surakarta Gelar Upacara Adat Lengkap untuk Perpisahan PB XIII

Prosesi Adat dan Pemakaman di Imogiri

Sebagai Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta, Gusti Moeng memastikan seluruh tata upacara adat Jawa akan dijalankan hingga prosesi pemakaman selesai.

“Hari ini kehendak Allah sudah dikersakke, Sinuhun harus kembali ke hadapan-Nya. Saya sebagai Panghageng Sasana Wilopo dan Ketua LDA harus mempersiapkan seluruh tata cara upacara pemakaman Sinuhun,” ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan bebadan penghageng dan Sentana Dalem terkait semua kebutuhan prosesi adat, termasuk urutan upacara, pengiring, hingga petugas pembawa jenazah.

Rencananya, pemakaman akan dilaksanakan pada Rabu (5/11/2025) pagi di Kompleks Makam Raja-Raja Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca juga: Persiapan Pemakaman PB XIII Hangabehi di Imogiri, Jenazah Raja Surakarta Dimakamkan Rabu

Namun, makam khusus untuk PB XIII di Imogiri belum sepenuhnya siap.

“Dalemnya Sinuhun belum jadi di Imogiri. Waktu haul Sinuhun Bapak (PB XII), saya sudah berencana menyiapkannya bersama Sentana dari Jakarta. Namun kehendak Allah mendahului, jadi sementara Sinuhun disarekke di Praba Suroso, di atasnya Eyang Harto Mataram. Jika makamnya selesai, akan dipindah ke tempatnya sendiri,” tutur Gusti Moeng.

Prosesi kirab jenazah akan menempuh rute adat dari Masjid Pujosono menuju Bangsal Magangan, Alun-Alun Selatan, Plengkung Gading, hingga Loji Gandrung sebelum diberangkatkan ke Imogiri.

Kabar duka kepergian Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, yang memiliki nama lengkap Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Hangabehi (KGPH Hangabehi), dibenarkan oleh kerabat dekat keraton, Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Eddy Wirabhumi.

“Hari ini kita berduka. Tadi pagi beliau nggak ada di Rumah Sakit Indriyanti,” kata Eddy kepada wartawan.

Baca juga: Kereta Bersejarah Berusia 100 Tahun Antarkan Jenazah Raja Keraton Surakarta PB XIII

Menurutnya, jenazah almarhum segera dibawa kembali ke Keraton Surakarta untuk disemayamkan dengan tata upacara adat Kasunanan Surakarta Hadiningrat.