Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Personel Baret Jingga dan Ungu Sambangi Kwitang, Apa Arti Warna Baret TNI?

Kompas.com - 30/08/2025, 13:00 WIB
Rheandita Vella Aresta,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekitar 300 personel Korps Marinir TNI AL berbaur dengan masyarakat di Markas Komando (Mako) Brimob di Kwitang, Jakarta Pusat, pada Jumat (29/8/2025) pagi.

Personel Marinir diterjunkan untuk meredam massa yang menuntut kejelasan atas tewasnya pengemudi ojol, Affan Kurniawan (21), yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di Pejompongan, Kamis.

Ratusan prajurit tersebut membentuk barikade di depan Mako Brimob agar massa tidak merangsek masuk, dikutip dari Kompas.com, Jumat (29/8/2025).

Alih-alih mengamankan secara represif, para marinir berbaret ungu dan jingga nampak menenangkan massa yang diliputi kemarahan.

Perbedaan warna baret yang digunakan prajurit menunjukkan perbedaan satuan dari anggota TNI tersebut.

Lantas, apa saja warna baret prajurit TNI?

Baca juga: Beda Warna Baret TNI: Ada Merah, Biru, Hijau, hingga Jingga

Perbedaan warna baret TNI dan artinya

Baret merupakan topi berbentuk bulat dan pipih yang dikenal sebagai salah satu kebanggaan pasukan Tentara Nasional Indonesia.

Prajurit TNI memiliki 7 warna baret yang berbeda-beda di setiap kesatuannya. Berikut arti warna baret TNI:

1.  Baret ungu

Seperti yang dikenakan oleh personel di Kwitang, baret ungu digunakan oleh Korps Marinir, salah satu angkatan tempur di bawah TNI AL.

Baret ini memiliki lambang jangkar dengan lingkaran yang di dalamnya terdapat keris serta peta Indonesia, dikutip dari RRI (3/10/2023).

Selain itu, baret warna ungu juga dikenakan oleh Batalyon Intai Amfibi (Yon Taifib) yang berada di bawah Korps Marinir.

Bedanya, pada baret Yon Taifib terdapat Brevet Trimedia dengan gambar penyelam dan parasut di atasnya.

2. Baret jingga

Selanjutnya, pasukan berbaret jingga yang terlihat di Mako Brimob merupakan Korps Pasukan Khas (Kopaskhas).

Satuan ini terdiri dari  pasukan elite yang berasal dari satuan TNI Angkatan Udara.

Pada baret ini terdapat lambang berupa perisai dengan gambar parasut, senapan, dan pelindung udara.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Suka Minum Kopi Pahit Disebut Jadi Indikasi Jiwa Psikopat, Ini Kata Psikolog
Suka Minum Kopi Pahit Disebut Jadi Indikasi Jiwa Psikopat, Ini Kata Psikolog
Tren
Cerita Ahli Geologi Temukan Air Tertua di Bumi Berusia 2,6 Miliar Tahun, Bagaimana Rasanya?
Cerita Ahli Geologi Temukan Air Tertua di Bumi Berusia 2,6 Miliar Tahun, Bagaimana Rasanya?
Tren
3 Faktor yang Buat Kultas, TV, atau Mesin Cuci Cepat Rusak Menurut Pakar
3 Faktor yang Buat Kultas, TV, atau Mesin Cuci Cepat Rusak Menurut Pakar
Tren
Indonesia Vs Lebanon Tayang di Mana dan Live Jam Berapa? Berikut Link-nya
Indonesia Vs Lebanon Tayang di Mana dan Live Jam Berapa? Berikut Link-nya
Tren
Karena AI, Pakar Peringatkan 99 Persen Pekerjaan Bisa Hilang pada 2030
Karena AI, Pakar Peringatkan 99 Persen Pekerjaan Bisa Hilang pada 2030
Tren
Isu PT Gudang Garam PHK Karyawan, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Isu PT Gudang Garam PHK Karyawan, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Tren
3 Cara Kurangi Tagihan Listrik dalam Penggunaan Kulkas yang Diungkap Pakar
3 Cara Kurangi Tagihan Listrik dalam Penggunaan Kulkas yang Diungkap Pakar
Tren
Tarif Listrik 8-14 September 2025 untuk Golongan Subsidi dan Non-subsidi, Berikut Rinciannya
Tarif Listrik 8-14 September 2025 untuk Golongan Subsidi dan Non-subsidi, Berikut Rinciannya
Tren
Hewan Apa Saja yang Bisa Masuk dan Menginfeksi Tubuh Manusia? Ini Penjelasan Ahli UGM
Hewan Apa Saja yang Bisa Masuk dan Menginfeksi Tubuh Manusia? Ini Penjelasan Ahli UGM
Tren
Wilayah Jabodetabek yang Diprediksi Turun Hujan pada 8-14 September 2025
Wilayah Jabodetabek yang Diprediksi Turun Hujan pada 8-14 September 2025
Tren
Pegawai Bank di Australia Dipecat Usai Kerja 25 Tahun, Diganti Chatbot AI yang Dilatihnya
Pegawai Bank di Australia Dipecat Usai Kerja 25 Tahun, Diganti Chatbot AI yang Dilatihnya
Tren
Tarif Listrik 8-14 September 2025 bagi Pelanggan Subsidi, Rumah Tangga, dan Bisnis
Tarif Listrik 8-14 September 2025 bagi Pelanggan Subsidi, Rumah Tangga, dan Bisnis
Tren
Daftar Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 8-9 September 2025
Daftar Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 8-9 September 2025
Tren
Wilayah Pulau Jawa yang Berpotensi Hujan pada 8-14 September 2025
Wilayah Pulau Jawa yang Berpotensi Hujan pada 8-14 September 2025
Tren
[POPULER TREN] Munir Dibunuh dalam Operasi Intelijen? | Hukum Goda Pacar Orang
[POPULER TREN] Munir Dibunuh dalam Operasi Intelijen? | Hukum Goda Pacar Orang
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau