Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Kita Sering Bersin saat Masak Cabai? Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 25/04/2025, 09:10 WIB
Ida Setyaningsih

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah Anda baru saja mulai menumis cabai, lalu tiba-tiba bersin berkali-kali? Reaksi ini ternyata bukan hal aneh, melainkan bagian dari mekanisme perlindungan alami tubuh.

Menurut dr. Rizki Azaria, MMR, bersin merupakan salah satu tindakan refleks tubuh yang muncul saat pusat refleks, khususnya di hidung, terstimulasi. Sama seperti batuk dan muntah, bersin membantu tubuh mengusir zat asing yang dianggap mengganggu.

“Bersin saat memasak, terutama masakan yang pedas seperti cabai, disebabkan oleh senyawa kimia yang terhirup saat proses memasak. Dalam hal ini, penyebab utama adalah capsaicin,” ujar Rizki kepada Kompas.com, Jumat (25/4/2025).

Baca juga: Memasak Sehat: Hindari Plastik untuk Cegah Kontaminasi Mikroplastik

Ia menambahkan, capsaicin adalah senyawa aktif dalam cabai yang menimbulkan rasa pedas dan panas. Saat dipanaskan, senyawa ini menguap ke udara dan bisa terhirup lewat hidung.

"Ketika partikel capsaicin masuk ke saluran napas bagian atas, saraf trigeminal, yang bertugas menangkap sensasi iritasi di wajah dan hidung, langsung mengirim sinyal ke otak untuk memicu refleks bersin," kata Rizki.

Dikutip dari laman National Institutes of Health (NIH), capsaicin memang dikenal sebagai iritan kuat yang mampu mengaktifkan reseptor nyeri dan panas (TRPV1) di selaput lendir. Inilah sebabnya mengapa hidung terasa gatal atau panas saat menghirup aroma cabai yang sedang ditumis.

Baca juga: 8 Manfaat Kesehatan dan Cara Menggunakan Minyak Zaitun untuk Memasak

Bersin yang terjadi setelah menghirup aroma cabai umumnya akan disertai keluarnya lendir bening.

“Lendir ini berfungsi untuk mengeluarkan zat iritan dari dalam hidung,” jelas Rizki.

Meski cukup mengganggu, bersin saat memasak cabai bukanlah kondisi yang perlu dikhawatirkan. Sebaliknya, ini adalah mekanisme pertahanan tubuh yang menandakan sistem sensorik bekerja dengan baik.

Baca juga: 5 Cara Memasak untuk Cegah Risiko Kanker

Tips mengurangi bersin saat masak

Untuk mengurangi risiko bersin berulang saat memasak makanan pedas, Rizki menyarankan beberapa langkah berikut:

  • Pastikan sirkulasi udara di dapur baik, misalnya dengan membuka jendela atau menyalakan exhaust fan agar uap tidak terperangkap.
  • Gunakan masker saat menumis cabai, terutama jika Anda memiliki sensitivitas tinggi terhadap bau atau uap masakan.
  • Bernafas lewat mulut bisa menjadi alternatif sesaat untuk menghindari uap pedas langsung masuk ke hidung.
  • Gunakan tudung saji atau penutup panci saat memasak agar uap lebih terkontrol.

Baca juga: Cara Memasak untuk Mendapat Nutrisi Maksimal dari Sayuran

Selain itu, jika Anda sering mengalami iritasi saluran napas, sebaiknya hindari kontak terlalu dekat dengan uap masakan pedas. Bila perlu, ganti teknik memasak, seperti memanggang atau merebus, yang cenderung menghasilkan lebih sedikit uap iritan dibandingkan menumis.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini


Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau