Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Oktober 1923: Turki Pindahkan Ibu Kota ke Ankara

Kompas.com - 13/10/2021, 11:36 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber History

KOMPAS.com - Ibu kota Turki awalnya adalah Konstantinopel, yang saat ini lebih dikenal sebagai Istanbul.

Namun, pada 13 Oktober 1923, Turki sempat memindahkan ibu kotanya ke Ankara.

Peristiwa bersejarah tersebut terjadi mulai 1922, tahun di mana Republik Turki berdiri.

Dilansir berbagai sumber, Mustafa Kemal Ataturk, pendiri Republik Turki, mulai memimpin pemindahan ibu kota.

Baca juga: Turki Berencana Tempatkan Sistem Pertahanan S-400 di Ankara

Alasan Ibu Kota Turki Pindah

Saat itu, terjadi apa yang dinamakan “Reformasi Ataturk”, yang di dalamnya termasuk pemindahan ibu kota.

Ataturk memindahkan ibu kota negara karena di Istanbul dinilai sudah mengalami dekadensi moral.

Korupsi terjadi di mana-mana pasca-runtuhnya kekaisaran Ottoman.

Ataturk percaya, mereka harus meninggalkan tindakan maksiat tersebut dan membangun ibu kota baru.

Ankara dipilih karena secara geografis lebih menjadi titik pusat Turki. Ibu kota negara baru didirikan di Ankara pada 13 Oktober 1923.

Baca juga: Kalah di Ankara dan Istanbul, Pukulan Telak bagi Erdogan

Sekain itu, dilansir History, pasca-Perang Dunia I, banyak wilayah Imperium Ottoman jatuh ke tangan pasukan Entente.

Istanbul punya lokasi yang sangat strategis.

Kota ini menghubungkan Eropa dengan Asia serta Laut Hitam dan Mediterranian, sempat diokupasi oleh Entente.

Saat itu sejumlah politikus, termasuk Ataturk memindahkan ibu kota ke Ankara.

Baca juga: Resep Kopi Turki, Mudah Hanya Gunakan 3 Bahan

Beberapa waktu setelah pemindahan, Entente pun mengakhiri okupasinya di Istanbul.

Dan Ankara tetap menjadi ibu kota Turki hingga saat ini.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Ketika Jet Tempur Andalan AS Jatuh oleh Rudal Usang Lawas Soviet...
Ketika Jet Tempur Andalan AS Jatuh oleh Rudal Usang Lawas Soviet...
Internasional
Parlemen ASEAN Soroti Demo Indonesia, Kecam Tindakan Keras Aparat
Parlemen ASEAN Soroti Demo Indonesia, Kecam Tindakan Keras Aparat
Internasional
Pria di China Bobol Rumah, Ambil Darah Korban untuk Redakan Stres
Pria di China Bobol Rumah, Ambil Darah Korban untuk Redakan Stres
Internasional
Museum Legendaris Van Gogh Belanda Terancam Tutup, Kurang Dana Rp 2 Triliun
Museum Legendaris Van Gogh Belanda Terancam Tutup, Kurang Dana Rp 2 Triliun
Internasional
Vietnam Naikkan Tunjangan Guru 70 Persen
Vietnam Naikkan Tunjangan Guru 70 Persen
Internasional
Korban Salah Tangkap Meninggal, Polisi Jepang Minta Maaf 4 Tahun Kemudian
Korban Salah Tangkap Meninggal, Polisi Jepang Minta Maaf 4 Tahun Kemudian
Internasional
Heboh Anjing Bertato di China, Dianggap Penyiksaan Hewan
Heboh Anjing Bertato di China, Dianggap Penyiksaan Hewan
Internasional
Kenya Sempat Ricuh karena Demo Pajak, Polisi Tembak Demonstran
Kenya Sempat Ricuh karena Demo Pajak, Polisi Tembak Demonstran
Internasional
Warga Gali Danau, Temukan Fosil Langka Nenek Moyang Buaya Berusia 200 Juta Tahun
Warga Gali Danau, Temukan Fosil Langka Nenek Moyang Buaya Berusia 200 Juta Tahun
Internasional
Jet Tempur Seharga Rp 3 T Jatuh, Pilot Telepon 5 Teknisi Saat Terbang
Jet Tempur Seharga Rp 3 T Jatuh, Pilot Telepon 5 Teknisi Saat Terbang
Internasional
Lukisan Legendaris 80 Tahun Hilang, Tiba-tiba Muncul di Iklan Rumah
Lukisan Legendaris 80 Tahun Hilang, Tiba-tiba Muncul di Iklan Rumah
Internasional
Arahan Membingungkan, Jet Bomber B-52 Nyaris Tabrak 2 Pesawat Sipil
Arahan Membingungkan, Jet Bomber B-52 Nyaris Tabrak 2 Pesawat Sipil
Internasional
Teror Ulat Pemakan Daging Manusia Hantui AS, Sudah 1 Orang Jadi Korban
Teror Ulat Pemakan Daging Manusia Hantui AS, Sudah 1 Orang Jadi Korban
Internasional
Sembunyi di Indonesia, 6 Buron 'Most Wanted' Sri Lanka Ditangkap
Sembunyi di Indonesia, 6 Buron "Most Wanted" Sri Lanka Ditangkap
Internasional
Sengketa Batu Mars Terbesar di Bumi: Laku Rp 86 M, Tak Jelas Milik Siapa
Sengketa Batu Mars Terbesar di Bumi: Laku Rp 86 M, Tak Jelas Milik Siapa
Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau