KUALA LUMPUR, KOMPAS.com – Sebuah pesawat AirAsia tujuan Shenzhen, China, terpaksa kembali ke Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia, setelah mengalami kebakaran mesin tak lama setelah lepas landas.
Insiden tersebut terjadi pada Rabu (26/3/2025) malam sekitar pukul 21.59 waktu setempat.
Menurut keterangan otoritas pemadam kebakaran Negara Bagian Selangor, pesawat mengalami "ledakan di saluran pneumatik", yaitu sistem pipa udara bertekanan tinggi yang digunakan dalam operasional pesawat.
Baca juga: 3 Orang yang Hilang dalam Kecelakaan Pesawat Alaska Ditemukan
Ledakan tersebut menyebabkan api muncul pada mesin sebelah kanan pesawat Airbus yang mengoperasikan penerbangan AirAsia dengan nomor penerbangan AK128.
"Api berhasil dipadamkan sepenuhnya berkat sistem pemadam internal pesawat," kata pihak pemadam kebakaran dalam pernyataan resminya pada Kamis (27/3/2025), dikutip dari Reuters.
Pesawat akhirnya mendarat kembali dengan selamat di Kuala Lumpur sekitar tengah malam. Tidak ada korban luka dalam insiden tersebut.
Baca juga:
"Seluruh 171 penumpang dan awak pesawat dievakuasi dengan selamat," ujar perwakilan dinas pemadam kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran langsung dikerahkan untuk membantu proses evakuasi dan memastikan tidak ada titik api yang tersisa di pesawat.
Hingga kini, pihak AirAsia belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden ini.
Baca juga: Pesawat Starship SpaceX Meledak, Puing Tampak Terbakar di Langit
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini