Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Utusan Trump: Putin Siap Buka Jalan untuk Damai dengan Ukraina

Kompas.com - 15/04/2025, 21:57 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

SAINT PETERSBURG, KOMPAS.com – Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapannya untuk membuka jalan bagi tercapainya kesepakatan perdamaian permanen dengan Ukraina.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Utusan Khusus Presiden AS, Donald Trump, Steve Witkoff, pada Senin (14/4/2025), setelah melakukan pertemuan dengan Putin di Saint Petersburg, Rusia, pada Jumat (11/4/2025).

Witkoff mengungkapkan, meskipun Presiden Trump telah berulang kali mendesak Moskwa dan Kyiv untuk mencapai gencatan senjata, upaya tersebut belum menunjukkan hasil yang signifikan.

Baca juga: Tanggapi Tarif Trump, Korea Selatan Tambah Dana untuk Industri Chip

 

Namun, Witkoff menilai terdapat peluang untuk tercapainya kesepakatan damai antara kedua negara atau bahkan mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

"Permintaan Putin adalah tercapainya perdamaian permanen. Kami telah mendapat jawaban positif mengenai hal ini," ujar Witkoff dalam wawancara dengan Fox News yang ditayangkan pada Senin (14/4/2025).

Meski demikian, Witkoff mengakui, proses menuju kesepakatan ini tidak akan tercapai dalam waktu singkat. Dia juga menilai adanya potensi penting bagi dunia secara keseluruhan dalam upaya ini.

"Kami mungkin berada di ambang sesuatu yang sangat berarti," lanjutnya, seperti dilaporkan oleh kantor berita AFP pada Selasa (15/4/2025).

Selain itu, Witkoff juga menambahkan, kesepakatan bisnis antara Rusia dan Amerika Serikat turut menjadi bagian dari pembicaraan tersebut.

Ia meyakini, ada peluang untuk merestrukturisasi hubungan Rusia-AS melalui beberapa peluang komersial yang sangat menarik, yang dapat memberikan stabilitas lebih bagi kawasan ini.

Tetapi, meskipun telah dilakukan banyak diplomasi, kemajuan signifikan terhadap tujuan utama Trump untuk mencapai gencatan senjata Ukraina masih terbatas.

Sebelumnya, Putin menolak usulan bersama AS dan Ukraina untuk menghentikan konflik secara penuh dan tanpa syarat.

Baca juga: Perang Dagang Memanas, China Boikot Pengiriman Pesawat Boeing dari AS

 

Kremlin bahkan menyebutkan, mereka hanya akan menerima gencatan senjata di Laut Hitam jika pihak Barat setuju untuk mencabut beberapa sanksi yang dikenakan terhadap Rusia.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Ketika Jet Tempur Andalan AS Jatuh oleh Rudal Usang Lawas Soviet...
Ketika Jet Tempur Andalan AS Jatuh oleh Rudal Usang Lawas Soviet...
Internasional
Parlemen ASEAN Soroti Demo Indonesia, Kecam Tindakan Keras Aparat
Parlemen ASEAN Soroti Demo Indonesia, Kecam Tindakan Keras Aparat
Internasional
Pria di China Bobol Rumah, Ambil Darah Korban untuk Redakan Stres
Pria di China Bobol Rumah, Ambil Darah Korban untuk Redakan Stres
Internasional
Museum Legendaris Van Gogh Belanda Terancam Tutup, Kurang Dana Rp 2 Triliun
Museum Legendaris Van Gogh Belanda Terancam Tutup, Kurang Dana Rp 2 Triliun
Internasional
Vietnam Naikkan Tunjangan Guru 70 Persen
Vietnam Naikkan Tunjangan Guru 70 Persen
Internasional
Korban Salah Tangkap Meninggal, Polisi Jepang Minta Maaf 4 Tahun Kemudian
Korban Salah Tangkap Meninggal, Polisi Jepang Minta Maaf 4 Tahun Kemudian
Internasional
Heboh Anjing Bertato di China, Dianggap Penyiksaan Hewan
Heboh Anjing Bertato di China, Dianggap Penyiksaan Hewan
Internasional
Kenya Sempat Ricuh karena Demo Pajak, Polisi Tembak Demonstran
Kenya Sempat Ricuh karena Demo Pajak, Polisi Tembak Demonstran
Internasional
Warga Gali Danau, Temukan Fosil Langka Nenek Moyang Buaya Berusia 200 Juta Tahun
Warga Gali Danau, Temukan Fosil Langka Nenek Moyang Buaya Berusia 200 Juta Tahun
Internasional
Jet Tempur Seharga Rp 3 T Jatuh, Pilot Telepon 5 Teknisi Saat Terbang
Jet Tempur Seharga Rp 3 T Jatuh, Pilot Telepon 5 Teknisi Saat Terbang
Internasional
Lukisan Legendaris 80 Tahun Hilang, Tiba-tiba Muncul di Iklan Rumah
Lukisan Legendaris 80 Tahun Hilang, Tiba-tiba Muncul di Iklan Rumah
Internasional
Arahan Membingungkan, Jet Bomber B-52 Nyaris Tabrak 2 Pesawat Sipil
Arahan Membingungkan, Jet Bomber B-52 Nyaris Tabrak 2 Pesawat Sipil
Internasional
Teror Ulat Pemakan Daging Manusia Hantui AS, Sudah 1 Orang Jadi Korban
Teror Ulat Pemakan Daging Manusia Hantui AS, Sudah 1 Orang Jadi Korban
Internasional
Sembunyi di Indonesia, 6 Buron 'Most Wanted' Sri Lanka Ditangkap
Sembunyi di Indonesia, 6 Buron "Most Wanted" Sri Lanka Ditangkap
Internasional
Sengketa Batu Mars Terbesar di Bumi: Laku Rp 86 M, Tak Jelas Milik Siapa
Sengketa Batu Mars Terbesar di Bumi: Laku Rp 86 M, Tak Jelas Milik Siapa
Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau