Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolres Manggarai Timur Bawa Harapan untuk ODGJ dan Penyandang Disabilitas pada Hari Kenaikan Yesus Kristus

Kompas.com - 30/05/2025, 15:29 WIB
Markus Makur,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com – Dalam semangat Hari Kenaikan Yesus Kristus, Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suyanto, menunjukkan sisi humanis kepolisian.

Mereka menyambangi dua orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kelurahan Ronggakoe, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, NTT, Kamis (29/5/2025).

Kunjungan ini menjadi simbol kepedulian nyata terhadap kelompok rentan yang kerap terlupakan.

Dua pasien yang dikunjungi memiliki kisah berbeda. Satu masih berjuang melawan gangguan jiwa dan terpaksa dipasung, sementara yang lain mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan.

Dengan penuh kehangatan, Suyanto menyerahkan bingkisan dan dukungan moral kepada keluarga pasien.

Baca juga: Kisah Kenaikan Yesus Kristus: Artinya

“Di momen penuh makna ini, kami ingin hadir untuk menyapa dan menyemangati saudara kita yang menghadapi tantangan kesehatan jiwa." 

"Mereka adalah bagian dari kita dan negara harus hadir untuk mereka,” ujar Suyanto kepada Kompas.com, Jumat (30/5/2025).

Langkah nyata untuk kemanusiaan

Kepedulian Kapolres tak berhenti di situ. Ia menempuh perjalanan 70 kilometer untuk menemui Vitoria Eping, seorang penyandang disabilitas di Kampung Weong, Desa Rana Gapang, Kecamatan Elar.

Di sana, Suyanto menyerahkan kursi roda dan paket sembako sebagai wujud dukungan nyata.

Aksi ini mencerminkan komitmen Polres Manggarai Timur mendekatkan diri kepada masyarakat, khususnya mereka yang berada di pinggiran.

“Ini bukan hanya soal bantuan fisik, tetapi juga tentang membawa harapan dan kehangatan. Kami ingin masyarakat melihat bahwa ODGJ dan penyandang disabilitas adalah bagian dari kita, bukan untuk distigma,” tegas Suyanto.

Baca juga: Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, 165.941 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Ia berharap langkah ini menggugah kesadaran kolektif dan mendorong kolaborasi lintas sektor untuk menangani isu kesehatan jiwa dan disabilitas.

Apresiasi dari masyarakat

Aksi humanis ini menuai pujian dari tokoh masyarakat dan agama setempat. Pastor Paroki Waerana, Pastor Beni Jehadun, menyebut kehadiran Kapolres sebagai wujud cinta kasih Kristiani.

“Ini bukan sekadar bantuan, tetapi kehadiran yang menyembuhkan luka batin keluarga dan penderita ODGJ. Kami sangat mengapresiasi,” ungkapnya.

Ketua Dewan Paroki Waerana, Ignasius Dequirino, juga memuji inisiatif ini.

“Kapolres Suyanto membuktikan bahwa aparat tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga punya hati untuk mereka yang terpinggirkan. Semoga ini menginspirasi kita semua,” katanya.

Melalui kegiatan ini, Polres Manggarai Timur mengajak masyarakat menghapus stigma negatif terhadap ODGJ dan penyandang disabilitas.

Langkah kecil namun penuh makna ini menunjukkan bahwa kepedulian adalah bahasa universal yang mampu menyatukan hati dan membawa harapan.

Dengan semangat kolaborasi, Suyanto berharap masyarakat Manggarai Timur dapat bersama-sama membangun lingkungan yang lebih inklusif dan peduli.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Akurasi Kesaksian Intel Polisi di Sidang May Day Semarang Diragukan Kuasa Hukum
Regional
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Viral Dugaan Pemukulan Dokter di RSI Sultan Agung Semarang, RS: Sudah Saling Memaafkan
Regional
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Fakta Lengkap Tragedi Bus ALS di Tol Padang-Sicincin: Sopir Kabur, 2 Atlet Karate Tewas, 29 Luka
Regional
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Bupati Kendal Akan Evaluasi Tunjangan Perumahan DPRD yang Capai Rp 28,5 Juta
Regional
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Daftar Belanja Sopir Bank Jateng Usai Bawa Kabur Uang Rp 10 Miliar
Regional
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Membangun Aksara, Merajut Masa Depan Anak-anak Eks Timtim di Batas Negara
Regional
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Mahasiswa dan Pelajar Todong DPRD Demak dalam Dialog Terbuka, dari Beasiswa hingga Transparansi APBD
Regional
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Dana Hibah Ormas Diduga Dikuasai Oknum DPRD Jateng, Terungkap Praktik Makelar dan Potongan
Regional
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Pariwisata Labuan Bajo Terganggu akibat Kelangkaan BBM, Pertamina Akan Bangun Terminal BBM
Regional
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Ketika Hijab Motif Aceh Menjangkau Pasar Dunia…
Regional
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Wali Kota Semarang Resmikan Jalan YB Mangunwijaya, Wujud Penghormatan dan Ruang Harapan
Regional
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Tunjangan DPRD NTT Capai Rp 41,4 Miliar Per Tahun, Ini Tanggapan Gubernur
Regional
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Revisi Undang Undang Pariwisata, Keponakan Prabowo Beri Bocoran
Regional
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja Tembakau, Pemkot Malang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Bagi Pekerja Rokok
Regional
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Pesta Berujung Maut, 2 Pria di Pulau Seram Maluku Tewas Setelah Cekcok
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau