KOMPAS.com – Sejumlah makanan tertentu terbukti dapat membantu mencegah penyumbatan arteri dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Penyumbatan arteri atau yang dikenal dengan istilah aterosklerosis terjadi ketika timbunan lemak menumpuk di sepanjang dinding arteri.
Kondisi ini menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan menghambat aliran darah ke jantung dan organ tubuh lainnya.
Gaya hidup tidak sehat dan pola makan yang buruk sering kali menjadi pemicu utama. Oleh karena itu, daripada menunggu risiko kesehatan semakin besar, sebaiknya Anda mulai melakukan pencegahan sejak dini, salah satunya melalui konsumsi makanan sehat berikut ini:
Buah beri adalah salah satu buah yang bagus untuk penderita diabetes. Buah-buahan ini tidak hanya memberikan gula alami, tetapi sumber serat, vitamin, dan mineral bermanfaat.Jenis-jenis buah beri seperti blueberry, stroberi, cranberry, dan blackberry mengandung serat, vitamin, mineral, serta antioksidan flavonoid seperti polifenol yang mendukung fungsi jantung.
Penelitian menunjukkan bahwa buah beri dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (jahat), tekanan darah, dan kadar gula darah yang semuanya merupakan faktor risiko aterosklerosis.
Kandungan antioksidan pada buah beri juga dapat membantu mencegah penumpukan kolesterol di arteri.
Baca juga: Resep Minuman Penurun Kolesterol, Smoothie Stroberi Oatmeal
Ilustrasi ikan, sumber protein yang tinggi DHAAsam lemak omega-3 di dalam ikan akan diubah tubuh menjadi mediator lipid bioaktif yang berfungsi mengurangi peradangan dan pembekuan darah, dua faktor utama penyebab penyumbatan arteri.
Beberapa manfaat ikan lainnya termasuk menurunkan kadar trigliserida, menstabilkan detak jantung, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan aliran darah.
Baca juga: Cara Budidaya Lele Buat Rumah Lahan Sempit, Biar Bisa Makan Ikan Setiap Saat
Makanan yang dappat memperpanjang usia.Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kacang-kacangan secara rutin dapat secara signifikan menurunkan kadar kolesterol LDL, mengurangi trigliserida, serta memperbaiki fungsi arteri.
Kacang juga memiliki efek antiinflamasi yang mendukung kesehatan jantung secara menyeluruh.
Baca juga: 10 Manfaat Kesehatan dari Kacang Polong
Ilustrasi bawang putih.Senyawa sulfur dalam bawang diyakini mampu mengurangi peradangan, mencegah penggumpalan trombosit, serta meningkatkan produksi nitrit oksida, zat yang membantu melemaskan pembuluh darah dan melancarkan sirkulasi darah.
Penelitian jangka panjang juga menunjukkan bahwa konsumsi rutin bawang dapat menurunkan risiko kematian akibat penyakit yang berkaitan dengan aterosklerosis.
Baca juga: Cara Menanam Daun Bawang Pakai Potongan Sisa Dapur, Sederhana dan Tanpa Tanah
Ilustrasi tanaman tomat. Studi menunjukkan bahwa likopen dalam tomat dapat membantu mengurangi peradangan, meningkatkan kadar kolesterol HDL (baik), dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Mengonsumsi tomat yang dimasak bersama minyak zaitun bahkan dapat memberikan perlindungan yang lebih efektif terhadap penyumbatan arteri.
Baca juga: Cara Membuat Sambal Tomat Sederhana Tanpa Terasi tapi Tetap Lezat dan Segar
Buah yang bisa menurunkan kolesterol tinggi secara alami.Selain itu, alpukat kaya akan kalium, mineral yang berperan penting dalam menjaga elastisitas pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Minyak alpukat juga merupakan alternatif yang lebih sehat dibanding minyak goreng biasa karena memiliki sifat antiinflamasi.
Anda bisa menambahkan alpukat ke dalam salad, smoothie, atau sebagai olesan roti pengganti mentega.
Baca juga: 10 Manfaat Kesehatan Alpukat, Baik untuk Jantung, Mata, hingga Tulang
Ilustrasi buah bit, buah bit merah.Studi menunjukkan bahwa konsumsi jus bit dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik.
Bit dapat dikonsumsi dalam berbagai cara: mentah, direbus, dipanggang, dijadikan jus, ditambahkan ke smoothie, atau bahkan diolah menjadi acar dan sup.
Baca juga: Resep Jus Buah Bit Dan Delima, Minuman Sehat Banyak Manfaat
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang