Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau ke AS? Siapkan Dulu Uang Jaminan Hingga Rp 245 Juta

Kompas.com - 05/08/2025, 14:56 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

Beberapa di antaranya adalah Chad, Eritrea, Haiti, Myanmar, dan Yaman. Selain itu, sejumlah negara di Afrika seperti Burundi, Djibouti, dan Togo juga memiliki catatan overstay yang tinggi, menurut data Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (CBP) tahun fiskal 2023.

Selain program jaminan, kebijakan baru lainnya yang akan diterapkan adalah Visa Integrity Fee atau biaya integritas visa sebesar 250 dollar AS (sekitar Rp 4 juta). 

Ketentuan ini dimuat dalam paket anggaran yang disahkan oleh Kongres AS yang saat ini dikuasai Partai Republik.

Biaya tersebut akan mulai berlaku pada 1 Oktober 2025 dan dikenakan kepada seluruh pemohon visa non-imigran. 

Namun, biaya ini bisa dikembalikan jika pemegang visa mematuhi semua ketentuan visa yang berlaku.

Baca juga: Gagal Cegah Mahasiswa Asing di Harvard, Trump Kini Blokir Penerbitan Visa

Tuai kritik

Meski demikian, kebijakan ini menuai kekhawatiran dan kritik dari pelaku industri pariwisata.

Asosiasi Perjalanan AS (US Travel) menyatakan bahwa penerapan biaya tersebut berpotensi menghambat arus kunjungan ke AS.

"Jika diterapkan, AS akan memiliki salah satu, jika bukan yang tertinggi, biaya visa pengunjung di dunia," kata asosiasi itu dalam pernyataannya.

US Travel juga memperkirakan bahwa cakupan program percontohan jaminan visa ini akan terbatas, dengan dampak terhadap sekitar 2.000 pemohon visa saja.

Pihak yang terdampak kemungkinan besar berasal dari negara-negara dengan volume perjalanan rendah ke AS.

Baca juga: AS Cabut Visa Mahasiswa China, Takut Beijing Curi Teknologi hingga Rahasia Negara

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau