Wali Kota di Meksiko Tewas Ditembak Saat Acara Publik, Orang-orang Berlarian

MEXICO CITY, KOMPAS.com – Wali Kota Uruapan, Carlos Manzo, tewas ditembak kelompok bersenjata saat menghadiri acara publik pada Sabtu (1/11/2025) di negara bagian Michoacan, wilayah barat Meksiko yang dikenal rawan kekerasan.

Badan keamanan publik nasional Meksiko menyatakan, dua orang yang terlibat dalam penembakan telah ditangkap, sementara satu pelaku lainnya tewas dalam insiden tersebut.

Serangan terjadi di pusat kota Uruapan, di tengah peringatan Hari Orang Mati (Day of the Dead) yang dihadiri banyak warga.

Baca juga: Penembakan di Sydney Belum Pernah Terjadi Sejak 11 Tahun Terakhir

Video yang beredar di media sosial menunjukkan suasana panik ketika suara tembakan terdengar dan orang-orang berlarian menyelamatkan diri, sebagaimana diberitakan AFP pada Minggu (2/11/2025).

Michoacan selama bertahun-tahun dilanda kekerasan akibat persaingan kartel narkoba yang kerap memeras petani di wilayah pertanian setempat.

Carlos Manzo menjabat sebagai wali kota sejak September 2024. Ia dikenal aktif turun ke lapangan bersama patroli keamanan setempat, bahkan mengenakan rompi antipeluru saat bertugas.

Dalam sebuah video di media sosial yang diunggah pada Juni lalu, Manzo sempat meminta pemerintah federal memperkuat upaya pemberantasan kejahatan bersenjata di wilayahnya.

Pembunuhan Manzo menambah daftar panjang kekerasan terhadap pejabat lokal di Meksiko.

Beberapa hari sebelumnya, Bernardo Bravo, perwakilan petani Michoacan yang vokal menentang praktik pemerasan oleh geng kriminal juga ditemukan tewas ditembak.

Kasus serupa atau penembakan di Meksiko terjadi bulan lalu ketika Wali Kota Pisaflores di Meksiko tengah ditembak mati.

Pada Juni, dua wali kota lain tewas dalam serangan terpisah di wilayah selatan dan barat negara tersebut.

Baca juga: Penembakan di Sydney: Pria 60 Tahun Ditangkap Polisi Usai Tembaki Warga dan Mobil

Selama hampir dua dekade, Meksiko terus bergulat dengan kekerasan terkait narkoba yang menewaskan puluhan ribu orang, termasuk pejabat pemerintah dan warga sipil.