Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kebiasaan yang Dapat Membuat Karpet Semakin Kotor

Kompas.com - 06/10/2025, 07:56 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

KOMPAS.com - Karpet dapat menjadi magnet bagi debu, kuman, dan kotoran meski telah  membersihkan atau menyedot debu secara teratur. 

Hal ini tak lain karena ada beberapa kebiasaan yang dilakukan, yang membuat karpet semakin kotor, seperti memakai sepatu di dalam ruangan dan merawat tanaman hias dengan buruk. 

Baca juga: Cara Menghilangkan Noda Teh dari Pakaian, Karpet, dan Mug 

Kebiasaan ini juga bisa menyebabkan keausan signifikan, bau yang tak kunjung hilang, dan serat yang tidak higienis, yang tidak hanya mempengaruhi kebersihan rumah tangga, tetapi juga mengurangi masa pakai karpet. 

Jika karpet selalu tampak kotor, sesering apa pun kamu membersihkannya, inilah saatnya melihat apa yang mungkin kamu lakukan salah.

Para ahli mengungkapkan tujuh kebiasaan yang dapat membuat karpet semakin kotor dilansir dari Homes and Gardens, Senin (6/10/2025). 

Mengenakan sepatu di dalam ruangan

Ilustrasi karpet.Pexels/Ksenia Chernaya Ilustrasi karpet.

Memakai sepatu vs melepas sepatu adalah salah satu perdebatan terbesar di antara rumah tangga. Namun, bagi petugas kebersihan profesional, hanya ada satu pilihan, yakni melepas sepatu di pintu dan tidak lebih dari itu.

Sofia Martinez, pakar kebersihan dan CEO Sparkly Maid Austin, mengatakan mengenakan sepatu di dalam ruangan, bahkan hanya untuk mengambil sesuatu dengan cepat adalah salah satu kebiasaan terburuk yang membuat lantai kotor. 

"Kita telah menyaksikannya berulang kali bahwa sepatu membawa segala macam kotoran tak terlihat, seperti bakteri, serbuk sari, batu-batu kecil, serta minyak dari trotoar," ucapnya. 

Baca juga: 7 Mitos Membersihkan Karpet yang Sebaiknya Tidak Lagi Dilakukan 

Begitu kotoran itu masuk ke serat karpet, terutama pada karpet tebal dan karpet tenun, serat karpet akan terurai seiring waktu dan seiring penggunaan.

Aturan sederhana untuk tidak memakai sepatu atau setidaknya menawarkan kaus kaki atau sandal bersih kepada tamu dapat sangat membantu kamu. 

Saat melepas semua sepatu di pintu, penting menerapkan beberapa aturan agar pintu masuk tertata rapi.

Memiliki lemari penyimpanan sepatu adalah cara bagus untuk menyimpan sepatu agar tidak berserakan di lantai.

Tidak menyedot debu di bawah karpet

Ilustrasi vacuum cleaner basah.PIXABAY/xiangying_xu Ilustrasi vacuum cleaner basah.
Selanjutnya, kebiasaan yang dapat membuat karpet semakin kotor adalah tidak membersihkan debu di bagian bawah karpet. Kebiasaan ini dapat membuat karpet lebih kotor dan mengurangi masa pakainya.

Sofia mengatakan mengangkat dan membalik karpet, bahkan sebulan sekali, membantu melepaskan kotoran yang menumpuk yang seharusnya hanya menggesek lantai. 

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau