PPN DTP Diperpanjang, Astra Property Bidik Kenaikan Penjualan 30 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Astra Property memprediksi pertumbuhan penjualan sebesar 30 persen seiring diperpanjangnya insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 100 persen hingga tahun 2027.

"Kemarin-kemarin itu penjualan kita naik kira-kira dengan adanya PPN DTP ini sekitar 25-30 persen naik," ungkap Presiden Direktur Astra Property Wibowo Muljono usai konferensi pers di Jakarta, Rabu (29/10/2025).

Namun demikian, Wibowo berharap penjualan perusahaan terhadap produk-produk properti bisa lebih dari itu.

Bahkan, Wibowo mengungkapkan, perpanjangan insentif PPN DTP hingga 2027 merupakan angin segar bagi pengembang karena butuh waktu dalam pembangunan proyek.

Baca juga: Astra Property Tutup Atap Pusat Keuangan dan Bangun Gudang

"Pembangunan sendiri, let's say (katakanlah) kita bilang 8 bulan, 10 bulan, 12 bulan sudah selesai. Jadi, sebenarnya banyak sekali yang property developer (pengembang properti di perumahan yang bisa lakukan di situ," tutur dia.

Tutup Atap Pusat Keuangan

Perusahaan pun telah mencapai milestone (penting) dalam bisnisnya karena baru saja melaksanakan topping-off (tutup atap) proyek Arumaya Financial Center di TB Simatupang dan groundbreaking (peletakan batu pertama) Cibinong Logistics Hub di Bogor, Jawa Barat.

Wibowo menjelaskan, Arumaya Financial Center dirancang secara efisien, modern, juga sustainable (berkelanjutan).

Selanjutnya, Cibinong Logistics Hub dirancang dengan keterjangkauan lokasi, serta efisiensi operasional bagi para tenant (penyewa). 

Harapannya, Cibinong Logistics Hub ini bisa menjadi standar baru industri modern warehousing (pergudangan modern) di Indonesia.

"Ada satu prinsip dari Astra Property yang ingin kita sampaikan, hari ini kita ingin menekankan bahwa Astra Property terus berkomitmen untuk terus tumbuh dan berkarya. Komitmen untuk terus mengutamakan sustainability, dan juga menjawab kebutuhan customer (pelanggan) dan masyarakat di sekitar kita," tuntasnya.

Baca juga: Konstruksi Universitas Ciputra Jakarta Tutup Atap, Tuntas Mei 2026