Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30-31 Agustus 2025

Kompas.com - 30/08/2025, 06:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan sejumlah wilayah berpotensi hujan lebat dan angin kencang pada Sabtu (30/8/2025) dan Minggu (31/8/2025).

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan bencana hidrometeorologi seperti banjir, genangan, tanah longsor, serta gangguan transportasi dalam beberapa hari ke depan.

“Pastikan saluran drainase di sekitar rumah tetap bersih, ikuti perkembangan informasi cuaca resmi dari BMKG, dan sesuaikan rencana aktivitas dengan prakiraan terbaru,” terang BMKG dikutip dari laman resminya.

“Bagi nelayan dan pengguna jasa penyeberangan, harap memperhatikan peringatan terkait potensi angin kencang dan gelombang tinggi di perairan sekitar,” sambungnya.

Baca juga: Tak Hanya Merusak, Badai Tropis Juga Memberi Manfaat bagi Bumi, Apa Saja?

Penyebab hujan lebat dan angin kencang pada 30-31 Agustus 2025

BMKG menyampaikan, sejumlah wilayah di Indonesia diperkirakan mengalami peningkatan pertumbuhan awan hujan dalam beberapa hari ke depan.

Hal ini terjadi akibat pengaruh gabungan dari faktor atmosfer global, regional, hingga lokal yang membuat atmosfer tetap labil dan kondusif bagi terbentuknya awan konvektif.

“Dengan kondisi tersebut, peluang hujan bervariasi dari ringan hingga lebat diprakirakan muncul di banyak daerah,” jelas BMKG.

Salah satu faktor global, nilai Dipole Mode Index (DMI) sebesar −1,4 menunjukkan adanya Indian Ocean Dipole (IOD) negatif lemah yang mendorong suplai uap air lebih banyak ke bagian barat Indonesia.

Baca juga: Kenali Beda Tanda Hujan Deras Berdurasi Singkat dan Gerimis yang Berlangsung Lama

Kemudian, Madden–Julian Oscillation (MJO) yang kini berada pada fase 4 juga memperkuat aktivitas konveksi di kawasan Indonesia.

Pada level regional, gelombang atmosfer seperti Kelvin dan Rossby Ekuator aktif melintasi sejumlah wilayah Indonesia, sehingga memperbesar potensi hujan.

Selain itu, terdapat beberapa gelombang atmosfer berfrekuensi rendah yang bertahan di sejumlah wilayah turut mendukung kondisi atmosfer yang lembap.

Faktor ini sejalan dengan adanya anomali Outgoing Longwave Radiation (OLR) negatif dan suhu muka laut (SST) yang lebih hangat di sejumlah perairan

“Sehingga semakin memperbesar peluang terbentuknya awan hujan,” ungkap BMKG.

Baca juga: Mengapa Awan Mendung Bisa Terlihat Terang Saat Malam?

Wilayah berpotensi hujan lebat dan angin kencang pada 30-31 Agustus 2025

Dilansir dari laman resmi, ini prakiraan BMKG mengenai wilayah yang berpotensi dilanda hujan lebat dan angin kencang pada 30-31 Agustus 2025:

Sabtu, 30 Agustus 2025

  • Hujan sedang-lebat:
    • Aceh
    • Sumatera Utara
    • Sumatera Barat
    • Jambi
    • Kepulauan Bangka Belitung
    • Lampung
    • Banten
    • Jawa Tengah
    • DI Yogyakarta
    • Nusa Tenggara Barat
    • Kalimantan Tengah
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Utara
    • Kalimantan Selatan
    • Sulawesi Tengah
    • Sulawesi Barat
    • Sulawesi Selatan
    • Maluku Utara
    • Maluku
    • Papua Barat Daya
    • Papua Barat
    • Papua Tengah
    • Papua Pegunungan.
  • Hujan lebat-sangat lebat:
    • Sumatera Selatan
    • Bengkulu
    • Jawa Barat.
  • Angin kencang:
    • Banten
    • Jawa Barat
    • Jawa Timur
    • Maluku
    • Nusa Tenggara Timur
    • Sulawesi Selatan.

Baca juga: BMKG Rilis 13 Zona Megathrust di Indonesia, Mana yang Potensi Gempanya Terbesar?

Minggu, 31 Agustus 2025

  • Hujan sedang-lebat:
    • Aceh
    • Sumatera Utara
    • Sumatera Barat
    • Riau
    • Kepulauan Riau
    • Jambi
    • Kepulauan Bangka Belitung
    • Lampung
    • Banten
    • Jawa Barat
    • Jawa Tengah
    • Kalimantan Tengah
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Utara
    • Kalimantan Selatan
    • Sulawesi Tengah
    • Maluku Utara
    • Maluku
    • Papua Barat Daya
    • Papua Barat
    • Papua Tengah
    • Papua Pegunungan.
  • Hujan lebat-sangat lebat:
    • Sumatera Selatan
    • Bengkulu.
  • Angin kencang:
    • Aceh
    • Banten
    • Jawa Barat
    • Maluku
    • Nusa Tenggara Timur
    • Papua
    • Papua Barat
    • Sulawesi Selatan
    • Sulawesi Tenggara.

Baca juga: Ramai soal Kemunculan “Rip Current” di Pantai Parangtritis dan Disebut Berbahaya, Apa Itu?

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Lansia 72 Tahun Kritis Usai Diserang Beruang di AS, Kasus Pertama Sejak 1850
Tren
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Arkeolog Temukan Setumpuk Koin Emas Dalam Pot, Diduga Milik Tentara Bayaran
Tren
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Studi Ungkap Duduk Lebih Dari 5 Menit di Toilet Tingkatkan Risiko Wasir
Tren
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Daftar Harta Mukhtarudin, Menteri P2MI Baru Hasil Reshuffle Hari Ini
Tren
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Kronologi Kreator Konten di Bogor Diteror Kepala Babi, Kerap Unggah Video Edukasi soal Aksi Demonstrasi
Tren
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Daftar Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru yang Gantikan Sri Mulyani
Tren
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Head to Head Indonesia U23 Vs Korea Selatan U23 Jelang Kualifikasi Piala Asia U23 2026
Tren
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tanda-tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog
Tren
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Ekonom Jelaskan Alasan IHSG Anjlok karena Reshuffle Kabinet, Terkait Sri Mulyani?
Tren
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Kena Reshuffle Kabinet Hari Ini, Berikut Karier Budi Arie Setiadi
Tren
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Alasan Menpora Pengganti Dito Ariotedjo Belum Dilantik pada Reshuffle Hari Ini
Tren
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Profil Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Baru Pengganti Budi Arie
Tren
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Siapa Mukhtarudin yang Dilantik Prabowo Jadi Menteri P2MI Kabinet Merah Putih?
Tren
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Daftar Nama Menteri yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Tren
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa 'Orang Seram'
Ramai Diperbincangkan, Perusahaan di Jepang Punya Layanan Sewa "Orang Seram"
Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau