KOMPAS.com - Jakarta menduduki posisi ketiga sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pada Minggu (5/10/2025) pagi ini.
Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 10.18 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 154.
Angka tersebut masuk dalam kategori tidak sehat untuk indikator polusi udara PM2.5 dan nilai konsentrasi 59,2 mikrogram per meter kubik.
Baca juga: Warganet Keluhkan Udara Panas Akhir-akhir Ini, BMKG Jelaskan Penyebabnya
Ini menunjukkan menunjukkan tingkat kualitas udara yang tidak sehat bagi kelompok sensitif baik manusia maupun kelompok hewan, serta dapat menimbulkan kerusakan pada tumbuhan.
Adapun kategori kualitas udara yang baik adalah rentang PM2,5 0-50, kemudian kualitas udara sedang yang tidak memengaruhi kesehatan manusia berada pada rentang PM2,5 51-100.
Sementara itu, kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama yaitu Delhi, India dengan angka 170.
Baca juga: Cara Cek Kualitas Udara Jakarta secara Online, Bisa lewat Web dan Aplikasi
Jakarta termasuk kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.Berikut adalah daftar 10 kota dengan kualitas udara paling buruk Oktober 2025 versi IQAir:
Baca juga: Ramai soal Gunung Gede Terlihat Jelas dari Jakarta, Benarkah Kualitas Udara Membaik?
Sebaliknya, 10 kota dengan kualitas udara paling bersih versi IQAir adalah sebagai berikut:
Baca juga: Kualitas Udara Buruk karena Polusi, Bagaimana Cara Berolahraga yang Aman?
*Data IQAir 5 Oktober 10.18 WIB
Data diperbarui secara real-time. Untuk mengetahui kualitas udara pada hari-hari berikutnya, bisa dipantau pada link berikut: iqair.com/id/world-air-quality-ranking
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarangArtikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya