
SIAPA yang tak kenal "Nobel Prize"? Penghargaan paling bergengsi bagi orang-orang yang memberi manfaat terbesar untuk manusia dan peradabannya.
Untuk tahun ini, pengumuman pemenang hadiah Nobel menjadi sorotan dunia. Seperti biasa menampilkan sosok-sosok luar biasa yang karya dan kiprahnya berpengaruh besar bagi ilmu pengetahuan, sastra, dan kemanusiaan.
Proses pengumuman berlangsung bertahap mulai 6 hingga 13 Oktober 2025. Hingga 10 Oktober, sudah lima kategori diumumkan, yakni Fisiologi atau Kedokteran, Fisika, Kimia, Sastra, dan Perdamaian.
Kategori penghargaan terakhir, Ilmu Ekonomi, akan diumumkan 13 Oktober 2025.
Dikutip dari The Nobel Prize “We’re in this forever” – the history of the Nobel Foundation”, tokoh di balik ini semua, yaitu Alfred Nobel, wafat pada 10 Desember 1896 dan meninggalkan surat wasiat.
Berdasarkan surat wasiat itu, maka sebagian besar kekayaan sang tokoh disumbangkan untuk penghargaan bagi orang-orang yang telah memberikan manfaat terbesar bagi umat manusia.
Dua orang untuk melaksanakan wasiatnya dan membentuk lembaga yang mengatur penghargaan Nobel dan bekerja sama dengan keluarga Nobel dan beberapa lembaga. Hadiah Nobel pun diberikan oleh beberapa lembaga yang sudah ditunjuk sesuai wasiat mendiang.
Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia bertugas memilih pemenang di bidang Fisika, Kimia, dan Ekonomi.
Baca juga: Bolehkah AI Mencalonkan Diri dalam Pilpres 2029?
Majelis Nobel di Institut Karolinska untuk Kedokteran, Akademi Swedia untuk Sastra, dan Komite Nobel Norwegia yang dipilih parlemen untuk Nobel Perdamaian.
Semua penghargaan dikelola oleh Yayasan Nobel. Hal ini untuk memastikan bahwa wasiat Alfred Nobel dijalankan.
Selain mengadakan upacara penghargaan, yayasan ini juga aktif menginspirasi generasi muda ilmuwan dan penemu di berbagai negara lewat kegiatan seperti Dialog Hadiah Nobel.
Yayasan Nobel bertugas mengelola harta peninggalan Nobel dan menjaga reputasi penghargaan ini.
Jika sebelumnya fokus hanya pada pengelolaan dana, kini menjaga reputasi dan nilai penghargaan menjadi semakin penting karena nilai prestisius lembaga ini yang terus meningkat.
Dikutip dari BBC “Alfred Nobel (1833-1896)”, Alfred Nobel adalah seorang ahli kimia Swedia dan penemu dinamit yang lahir 21 Oktober 1833 di Stockholm, Swedia.
Sejarah mencatat Nobel adalah seorang inventor brilian dan pemegang 355 paten. Sejak muda, ia mendalami ilmu kimia dan teknik di berbagai negara.